KEPRI, POSMETRO: Asmin Patros, SH, MH terpilih kembali secara aklamasi menjadi Ketua Umum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kepri pada Musprov 2023, Sabtu (24/11-2023). Dalam musyawarah yang berlangsung di Kabupaten Karimun, Asmin Patros yang saat ini masih menjabat Ketua Umum Pengprov PASI Propinsi Kepri, kembali dipercaya memimpin PASI Propinsi Kepri.
Para peserta Musprov yang terdiri dari Pengcab di 7 kabupaten/kota, sepakat mengusung kembali Asmin Patros sebagai ketua di periode 2023 – 2027.
“Saya berterima kasih kepada pengurus cabang yang sudah mempercayakan amanah ini kepada kami untuk kedua kalinya,” ujar Asmin Patros yang saat ini masih aktif sebagai Anggota DPRD Propinsi Kepri.
Musprov yang berlangsung di Karimun itu, dihadiri oleh Ketua KONI Kepri Usep RS, dan juga Kepala Dispora Propinsi Kepri Muhamad Ikhsan. Musprov dibuka Ketua Umum KONI Usep RS. Usep RS menyampaikan ucapan apresiasi yang setinggi tingginya kepada Asmin Patros.
Selama ini, kata Usep RS, Asmin Patros yang juga menjabat Wakil Ketua II KONI Kepri, dalam menjalankan tugas sebagai Ketua PASI Kepri rutin melaksanakan kejuaraan daerah (kejurda) atletik se Kepri.
“Kejurda dilaksanakan di tiap kabupaten/kota dan yang paling tertinggi pada prestasi PASI di Porwil XI Riau, dengan 9 medali,” ujar Usep RS.
Kadispora Kepri Muhammad Ikhsan mengatakan cabang atletik adalah salah satu program yang di masukkan dalam Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Kepri.
Sehingga Dispora Kepri bisa menilai dan memaksimalkan atlit yang di Iain oleh Dispora dan Pengprovnya dalam program PPLP.
Muhammad Iksan juga mengapresiasi pencapaian PASI di ajang PORPROV XI Riau November 2023, “Kepri dapat menyumbang 1 emas, 2 perak dan 6 perunggu. Sebelumnya setiap Porwil atletik belum mendapatkan medali, ini adalah prestasi terbaik atletik Kepri,” ujar Muhammad Ikhsan.
Usai acara, Asmin Patros mengatakan prestasi atlet cabor atletik terus menampakkan kemajuan selama tiga tahun terakhir. Asmin Partos akan segera memprogramkan kembali upaya upaya untuk membuat sebuah keseimbangan antara prestasi atlet berprestasi dengan kesejahteraan.
”Perlu ada keseimbangan antara prestasi atlet berprestasi dengan kesejahteraan, serta kesempatan kerja buat atlit, “ kata Asmin.
Menurutnya, dalam setiap pertandingan atletik yang dinilai limit waktu. “Jika kita berhasil maka juara, namun kalau tidak masuk limit maka tak lolos juga,” kata Asmin.
Asmin Patros menambahkan mereka masih punya waktu tiga tahun lagi. Maka atlet PASI di bawah naungan KONI Kepri berupaya meraih 10 emas di PORWIL XXI nanti yang tuan rumahnya Kepri.
Kata Asmin, cabor atletik belum dapatkan tiket lolos PON 24, karena limit waktu yang belum tercapai.
Sebelum melaksanakan Musprov PASI Kepri diadakan Kejurda atletik se Kepri dan diikuti oleh 7 kabupaten/kota lengkap.
Kejurda dilaksanakan di Aston Karimun dan diikuti oleh pengcab atletik se Kepri. Kabupaten LINGGA sebagai peraih medali terbanyak dan keluar sebagai juara umum.***