Warga dan Pihak Sekolah Yayasan Yos Sudarso Ambil Kesepakatan Lewat Mediasi

    spot_img

    Baca juga

    Bersama Menko PMK, Gubernur Ansar Hadiri Halalbihalal Keluarga Besar Muhammadiyah

    KEPRI, POSMETRO: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan...

    Turnamen Voli Putri U-23 Gubernur Cup Zona Anambas Resmi Ditutup Gubernur Ansar

    KEPRI, POSMETRO: Masih di Kabupaten Kepulauan Anambas, setelah memberikan...
    spot_img

    Share

    BATAM, POSMETRO.CO :  Cek cok sempat terjadi. Warga Kampung Harapan RW 03, Tanjunguncang, Batuaji datangi Yayasan Yos Sudarso, Kamis (25/04) pagi. Imbasnya, kepala sekolah serta guru menjadi korban dari serangan warga.

    Bukan tanpa sebab. Situasi memanas ini terjadi karena PLN memutus aliran listrik di ruli Kampung Harapan sejak Rabu (24/4) malam. Sejumlah warga menyalahkan pihak sekolah karena menyurati PLN, untuk memutuskan alilaran listrik.

    Namun situasi tersebut sudah diredam oleh Polsek Batuaji. Semua pihak yang berkaitan dimediasi. Dalam media ini telah mencapai kesepakatan bersama, agar tidak ada lagi permasalah yang terjadi antara pihak sekolah dan warga yang bermukim di sekitar sekolah

    Kapolsek Batuaji, AKP Benny Syahrizal, menyampaikan, permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan baik supaya keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Batuaji dapat terjaga.

    Hasil mediasi, lanjut Benny, listrik akan dihidupkan kembali hingga permasalahan kavling pengganti selesai. Kemudian kavling pengganti untuk masyarakat tersebut akan segera diserahkan ke warga, dalam waktu 20 hari kedepan

    “Lalu masyarakat akan pindah secara sukarela dari lahan milik Yayasan Yos Sudarso sampai 30 hari, terhitung dari waktu penyerahan kavling. Setelah tercapai kesepakan bersama dibuatkan surat pernyataan secara tertulis, dan ditandatangani oleh semua pihak,” tegas Benny.

    Selanjutnya, Benny meminta seluruh pihak yang terlibat untuk bersama-sama membangun kebersamaan dan harmonisasi, dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas di Kota Batam.

    Kontribusi positif dari masyarakat dan pemerintah, diharapkan dapat memberikan dukungan untuk kelancaran operasional Yayasan Yos Sudarso serta terciptanya lingkungan pendidikan yang kondusif.

    “Kedepannya saya mengimbau seandainya ada permasalahan sekecil apapun, terkait warga dan yayasan agar langsung menghubungi saya,” pintanya.

    Saat mediasi berlangsung turut dihadiri Lurah Tanjunguncang, Seklur Tanjung Uncang, Yayasan Yos Sudarso, Ketua RW 03, penyedia kavling pengganti, pengelola listrik serta perwakilan masyarakat.

    “Mediasi ini dilakukan sebagai respon terhadap aksi spontan warga yang mendatangi sekolah, ini terkait dengan permasalahan kavling pengganti dan pemutusan aliran listrik oleh pengelola listrik di Kampung Harapan tersebut,” tutupnya. (jho)