Futsal Cup Madrasah Ibtidaiyah Untuk Menyiapkan Atlet Berprestasi

    spot_img

    Baca juga

    Pendaftaran Fuel Card 5.0 Sudah Mulai Dibuka, Ini syaratnya

    BATAM, POSMETRO.CO : Pendaftaran Fuel Card 5.0 sebagai kartu...

    Rudi Tekan PT Adhi Karya Terkait Pengerjaan Masjid Agung Harus Selesai Tepat Waktu

    BATAM, POSMETRO.CO : Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus mendorong...

    Halal Bihalal Keluarga Besar Legiun Veteran RI Kota Batam

    BATAM, POSMETRO.CO : Berlangsung di Hotel Golden View Bengkong,...

    Bolehkah Menikung di Area Blindspot? Ini Penjelasannya!

    BATAM, POSMETRO: Saat berkendara, kita sering dihadapkan dengan situasi...

    Warga dan Pihak Sekolah Yayasan Yos Sudarso Ambil Kesepakatan Lewat Mediasi

    BATAM, POSMETRO.CO :  Cek cok sempat terjadi. Warga Kampung...
    spot_img

    Share

    Posmetro.com — Jakarta — Pertandingan olah raga futsal biasanya diselenggarakan setiap tahun, namun semenjak ada pandemik covid -19 tak bisa diselenggarakan. Ini adalah
    pertama kalinya semenjak pandemi covid -19, sebelumnya sudah beberapa kali.

    Camat Kecamatan Pasar Rebo hadir dan membuka pertandingan futsal, yang diselenggarakan di lapangan futsal Al Khairiyah ( samping Mesjid Miftahul Jannah) Jalan Pondok Baru RT.03/011 No.26 Kelurahan Cijantung Jakarta Timur. Selasa (01/11/2022).

    “Kami menyambut baik Futsal Cup ini dan memberikan apresiasi atas penyelenggaraan seperti ini, tentu kita berharap warga Pasar Rebo khususnya anak-anak harus bergerak dan berolahraga agar sehat, serta untuk prestasi. Kami berharap peran madrasah dan pesantren juga semakin meningkat,” ujar Mujiono Camat Pasar Rebo.

    “Kita tahu banyak atlet-atlet nasional sekarang, khususnya sepak bola sudah banyak berasal dari pesantren. Kita berharap Pasar Rebo juga memberikan sumbangan atlet, nanti atlet-atlet dari Pasar Rebo bisa berperan secara nasional maupun internasional,” ungkapnya.

    “Kalau terkait dengan pembinaan, utamanya adalah sarana, disini sudah cukup banyak lapangan. Ada lapangan futsal yang bagus untuk latihan dan pertandingan. Untuk biaya pembinaan kami ada bantuan dari Kementerian Agama, serta kolaborasi dengan warga,
    orang tua siswa dengan komite. Ini sangat diperlukan agar tidak terlalu mengandalkan peran pemerintah. Karena masalah pendidikan ada peran orang tua, masyarakat dan pemerintah, jadi kita harus berkolaborasi untuk mengejar prestasi dan juga untuk menyehatkan anak didik kita,” paparnya.

    ” Hari ini ada 9 tim yang bertanding, peserta berasal dari madrasah yang ada di wilayah Pasar Rebo. Mereka ikut berperan aktif dan berperan serta dalam futsal cup madrasah ibtidaiyah sekecamatan pasar rebo.
    Harapan saya, dengan adanya futsal cup ini, bukan hanya yang bersangkutan namun semua juga bergerak untuk olah raga, yang lain adalah prestasi. Kita berharap bahwa dengan adanya lomba futsal ini bisa mengantar anak-anak kita ke jenjang prestasi yang lebih tinggi, syukur jika bisa ke kancah nasional atau Internasional, karena kita tahu bahwa dengan berprestasi olahraga itu bisa mencari pendidikan dengan jalur prestasi, bisa mencari pekerjaan yang lebih baik seperti BUMN, BUMD atau di pemerintahan. Jika meraih prestasi bisa untuk menggantungkan hidup dari olahraga yang profesional,” imbuhnya.

    Ketua Koordinator Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kecamatan Pasar Rebo, Yasin Nuntoro mengatakan
    Kegiatan Lomba Futsal adalah agenda rutin dari Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kecamatan Pasar Rebo yang diatasnya juga ada Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kecamatan Pasar Rebo, Ciracas dan Cipayung jadi 3 kecamatan. Sebelum pandemi sudah teragenda . Kegiatan ini mulai dari tahun 2018. Nantinya kegiatan futsal cup seperti ini, meningkat yang juara 1 itu maju ketingkat kota, yang juara 2 dipertandingan lagi di tingkat kecamatan kemudian maju juga ke tingkat kota Jakarta Timur.

    Acara ini di ikuti oleh 9 madrasah , 2 diantaranya adalah madrasah negeri, sisanya swasta. Kemudian masing-masing satu kelompok ada 10 orang, jadi total keseluruhan peserta ada 90 orang yang mengikuti pertandingan. Peserta Futsal cup ini berusia antara 10 hingga13 tahun.

    “Acara ini rencananya dilakukan 2 hari, mengingat masing-masing madrasah memiliki berbagai acara ditempatnya, acara di singkat menjadi satu hari. Sebenarnya ingin semua madrasah bisa ikut menjadi peserta turnamen ini dan bisa bertemu, tapi pada kesempatan ini tidak bisa bertemu sehingga menjadi sistem gugur,” paparnya.

    “Alhamdulillah acara ini berjalan lancar, dari perencanaan acara hingga pelaksanaannya. Kami selaku koordinator memberikan apresiasi kepada peserta berupa sertifikat sebagai keikutsertaan. Masing-masing dari kecamatan pasar rebo.
    Kemungkinan ada beasiswa bagi juara umum yang sudah sampai ke tingkat kota,” ungkapnya.

    “Harapan saya, untuk anak-anak yakni membangun generasi muda kedepannya 5 atau 20 tahun kedepan, agar anak-anak kita dapat mengambil peran diposisi atas yakni baik legislatif maupun eksekutif . Mudah-mudahan ada perwakilan dari madrasah, kemudian juga anak-anak madrasah kami berharap semakin sering bertanding, percaya diri dan optimis,” pungkasnya.
    (Lina)