Jangan Ada Kata Terlambat untuk Berbuat

    spot_img

    Baca juga

    Pendaftaran Fuel Card 5.0 Sudah Mulai Dibuka, Ini syaratnya

    BATAM, POSMETRO.CO : Pendaftaran Fuel Card 5.0 sebagai kartu...

    Rudi Tekan PT Adhi Karya Terkait Pengerjaan Masjid Agung Harus Selesai Tepat Waktu

    BATAM, POSMETRO.CO : Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus mendorong...

    Halal Bihalal Keluarga Besar Legiun Veteran RI Kota Batam

    BATAM, POSMETRO.CO : Berlangsung di Hotel Golden View Bengkong,...

    Bolehkah Menikung di Area Blindspot? Ini Penjelasannya!

    BATAM, POSMETRO: Saat berkendara, kita sering dihadapkan dengan situasi...

    Warga dan Pihak Sekolah Yayasan Yos Sudarso Ambil Kesepakatan Lewat Mediasi

    BATAM, POSMETRO.CO :  Cek cok sempat terjadi. Warga Kampung...
    spot_img

    Share

    * Wagub Marlin Buka Seminar Partisipasi Perempuan dalam Politik

    BATAM, PM: Wakil Gubernur Hj Marlin Agustina Muhammad Rudi mengajak perempuan Kepri untuk berpartisipasi dalam banyak bidang, termasuk politik. Apalagi perempuan di Kepri hebat-hebat, karena itu mereka harus mengambil dan memanfaatkan peluang untuk berpartisipasi dalam banyak bidang.

    “Yang jelas, jangan ada kata terlambat untuk berbuat, termasuk dalam berkarir di bidang politik. Kalau peremluan sudah memanage diri, kehebatan itu akan memberi dampak yang hebat,” kata Wagub Marlin di Hotel Aston, Tanjungpinang, Jumat (27/5) pagi.

    Di Aston, Wagub Marlin membuka Seminar dan Kegiatan Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Peningkatan Partisipasi Perempuan dalam Politik, Hukum Sosial dan Ekonomi Kewenangan Provinsi. Tanpak hadir Wali Kota Tanjungpinang Hj Ramha, Asisten Pemerintahan Pemprov Kepri Heri Mokhrizal dan Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Any Lindawaty.

    Dalam politik, Wagub Marlin mengutip data dari World Bank (2019) yang menyebutkan Indonesia menduduki peringkat ke-7 se-Asia Tenggara untuk keterwakilan perempuan di parlemen. Hal ini menunjukkan bahwa partisipasi perempuan Indonesia dalam parlemen masih rendah, yakni masih di bawah 30 persen.

    Ketua TP PKK Kota Batam ini pun menegaskan pentingnya peningkatan partisipasi perempuan adalah agar pengambilan keputusan politik lebih akomodatif dan substansial. Harus ada upaya dan komitmen kuat dari pemerintah dalam terwujudnya kesejahteraan yang berkeadilan gender dengan terus mendorong tercapainya kuota 30 persen keterlibatan perempuan di parlemen serta mengikis ketimpangan gender dalam politik.

    Wagub Marlin pun menggambarkan Indeks Pembangunan Gender (IPG) di Kepri sebesar 93,91 berada di atas angka nnasional yaknni 91,06. Namun, IPG ini belum diiringi dengan pemberdayaan gender dimana Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) Kepri sebesar 62,02 atau berada di bawah angka nasional yakni 75,57.

    “Kondisi ini menjadi tantangan bagi kita dalam peningkatan partisipasi perempuan di masa yang akan datang,” kata Ketua LPTQ Provinsi Kepri ini.

    Wagub Marlin sangat mengapresiasi kegiatan ini. Karena ini adalah upaya bersama dalam membangun Kepulauan Riau sebagaimana yang diharapkan. (***)