KARIMUN, POSMETRO.CO: Pembangunan lapak baru di pasar Puan Maimun sempat terjadi penolakan oleh pedagang. Ukuran meja yang kecil, tidak tersedianya kios menjadi alasan 228 Pedagang tak mau pindah ke lapak baru yang dibangun pemerintah daerah.
Hal ini membuat Bupati Karimun, H Aunur Rafiq pun turun tangan. Rabu (25/5) bertempat di rumah Dinas Bupati Karimun, 20 perwakilan pedagang dikumpulkan, bersama Perusda, Dewan Pengawas dan perwakilan dari DPRD Karimun. Pertemuan yang sempat tertutup itu pun mebahas permasalahan yang terjadi hingga membuat para pedagang enggan hijrah ke lokasi yang baru di lantai 1 bagian sisi kiri dan kanan depan Pasar Puan Maimun.
Selang lebih satu jam berdiskusi secara tertutup, pembahasan pun selesai. Bupati Karimun dan perwakilan yang terlibat dalam rapat tertutup pun keluar dari rumah dinas tersebut.
Bupati Aunur pun langsung menemui sejumlah wartawan yang menunggu diluar ruangan. Dari situ Bupati Aunur mengaku pertemuan dilakukan membahas permasalahan yang terjadi dan berakhir dengan kesepakatan yang baik.
“Kita rapat bersama dan Alhamdulillah kita sudah mendapat solusinya. Dalam rapat tersebut pedagang menyampaikan mereka dibangunan di lantai 2 memiliki lapak yang cukup luas. Sementara di bangunan yang baru sangat kecil yakni berukuran 120 cmx90 cm. Kemudian kita berikan penjelasan bahwa pedagang di lapak baru akan diberikan 2 lapak untuk 1 pedagang, Alhamdulillah sudah di sepakati. Dan kita usahakan pertengahan Juni ini akan dimulai pemindahan. Soal Kios kita akan kerjasama dengan pedagang dan perusda untuk membangun kios tersebut. Dalam waktu dekat ini akan dilakukan pencabutan undian,” ujar Aunur.
Disebutkan Bupati Aunur total pedagang ada 164 ditambah 64, berarti ada 228 dengan jumlah lapak 392 lapak. Ia pun mengakui lapak yang dibangun baru memang kecil.
“Inilah gunanya rapat, kita mencarikan solusinya, dan hasilnya 1 pedagang mendapatkan 2 lapak,” tambahnya.
Bupati Aunur juga menyebutkan untuk lantai 2 akan digunakan untuk kuliner nantinya.
Sementara perwakilan pedagang, Anton yang dikonfirmasi pun memastikan dengan rapat yang difasilitasi Bupati Karimun sudah sangat baik.
“Sudah sepakat kita akan pindah ke lapak baru di bawah,” ucap Anton singkat.(ria)