POSMETRO.CO Metro Kepri Batam

Bantuan Masker Terus Mengalir, Bahannya Bagus…

Pjs Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum menerima bantuan masker di panggung Dataran Engku Putri, Batamcentre, Senin (9/11). Foto: hbb

BATAM, POSMETRO.CO: Bantuan alat pelindung diri (APD) berupa masker terus mengalir ke Pemerintah Kota Batam. Bantuan berasal dari Bank Indonesia (BI) Kepri dan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Batam, yang diserahkan di panggung Dataran Engku Putri, Batamcentre, Senin (9/11).

Kepala Kantor Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia Kepri, Musni Hardi K Atmaja mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut sebagai tindaklanjut dari arahan Pjs Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin atas gerakan 5 juta masker. Sekaligus, dalam meningkatkan kedisiplinan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan menggunakan masker.

“Ini merupakan program sosial BI Kepri. Hari ini ada 13 ribu masker senilai kurang Rp 149 juta. Masker yang kita serahkan berbahan bagus bisa dipakai beberapa kali,” kata Musni.

Bank Indonesia, tegas Musni selalu mendukung program pemerintah untuk menangani Covid-19 di Kepri. Karena, dampak dari pandemi cukup besar memukul sejumlah sektor industri, pariwisata maupun pendidikan. Maka, salah satu visi program sosial BI Kepri meningkatkan kualitas pendidikan dan SDM yang unggul.

Hal ini diwujudkan dengan pemberian bantuan sarana penunjang pendidikan di Provinsi Kepri. Sarana pendidikan ini akan disalurkan kepada lembaga pendidikan dari SD, SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi.

“Selain masker, kami juga menyerahkan sarana pendidikan berupa laptop, proyektor, layar proyektor, dan lain sebagainya, senilai kurang lebih Rp 585 juta,” ucap Musni.

Pjs Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum menambahkan, bantuan yang diberikan sangat membantu Tim Gugus Tugas Covid-19 Batam dalam memerangi virus Corona. Masker-masker yang diberikan akan disalurkan ke kecamatan dan kelurahan.

“Masker-masker ini akan kami serahkan ke kecamatan dan kelurahan sebagai ujung tombak penanganan Covid-19 di tengah masyarakat,” tambahnya.

Syamsul kembali mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi imbauan pemerintah yakni 3M. Agar risiko penularan Covid-19 bisa ditekan dan cepat berakhir jika warga taat dan tidak abai.

“Jangan lupa gunakan masker, cuci tangan. Ingat jangan abaikan protokol kesehatan. Karena, risiko penularan bisa saja terjadi,” tandasnya.(hbb)