Usai Dicekoi Miras, 2 Pria Rudapaksa Bocah Ingusan

    spot_img

    Baca juga

    Pendaftaran Fuel Card 5.0 Sudah Mulai Dibuka, Ini syaratnya

    BATAM, POSMETRO.CO : Pendaftaran Fuel Card 5.0 sebagai kartu...

    Rudi Tekan PT Adhi Karya Terkait Pengerjaan Masjid Agung Harus Selesai Tepat Waktu

    BATAM, POSMETRO.CO : Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus mendorong...

    Halal Bihalal Keluarga Besar Legiun Veteran RI Kota Batam

    BATAM, POSMETRO.CO : Berlangsung di Hotel Golden View Bengkong,...

    Bolehkah Menikung di Area Blindspot? Ini Penjelasannya!

    BATAM, POSMETRO: Saat berkendara, kita sering dihadapkan dengan situasi...

    Warga dan Pihak Sekolah Yayasan Yos Sudarso Ambil Kesepakatan Lewat Mediasi

    BATAM, POSMETRO.CO :  Cek cok sempat terjadi. Warga Kampung...
    spot_img

    Share

    Ilustrasi kekerasan terjadap perempuan. (Posmetro.co/jpnn)

    BATAM, POSMETRO.CO: Kasus pencabulan anak di bawah umur kembali terjadi. Kali ini dialami oleh MM (12). Bocah ingusan itu dinodai oleh dua pria dewasa berinisial DO dan RO.

    Informasi yang dihimpun POSMETRO.CO, awalnya DO bermain ke kawasan Marina. Di sana berkenalan dengan MM. Pria dewasa itu pun merayu MM dan diiming-imingi akan memenuhi permintaan MM yakni membelikan handphone baru. Mendengar ucapan DO, gadis bau kencur itu pun tergiur.

    “DO mengaku seorang pedagang mangga. Jadi DO mengajak MM untuk mengambil mangga ke Baloi, MM pun mau,” ucap AKP Riyanto, Kapolsek Sagulung, menceritakan awal peristiwa tersebut.

    Ternyata, MM bukan di bawa ke Baloi, tapi dibawa ke kavling di daerah Sagulung, tepatnya di rumah RO. Nah, di tempat tersebut, MM dicekoi minuman keras (Miras) hingga MM mabuk.

    “Kejadian ini berlangsung pada Minggu (27/10) sekitar pukul 11.30 WIB,” kata Kapolsek.

    Dalam kondisi mabuk dan tak berdaya itu. Dua pria itu merudapaksa korban. Selang dua hari usai peristiwa itu, korban mengadu kepada orang tuanya.

    “Dua hari setelah kejadian itu, orang tua korban langsung melaporkan ke Polsek, kita pun lakukan pengembangan,” jelas Riyanto.

    Tak butuh waktu lama, akhirnya DO dan RO berhasil dibekuk jajaran Polsek Sagulung. Kini kedua pria itu masih dimintai keterangan oleh penyidik. Sementara MM masih trauma.

    “Kasus ini masih dikembangkan. Mungkin besok sudah bisa diekspos ke media,” tutupnya.(jho)