Kadinkes Batam Terpapar Covid-19

    spot_img

    Baca juga

    Pendaftaran Fuel Card 5.0 Sudah Mulai Dibuka, Ini syaratnya

    BATAM, POSMETRO.CO : Pendaftaran Fuel Card 5.0 sebagai kartu...

    Rudi Tekan PT Adhi Karya Terkait Pengerjaan Masjid Agung Harus Selesai Tepat Waktu

    BATAM, POSMETRO.CO : Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus mendorong...

    Halal Bihalal Keluarga Besar Legiun Veteran RI Kota Batam

    BATAM, POSMETRO.CO : Berlangsung di Hotel Golden View Bengkong,...

    Bolehkah Menikung di Area Blindspot? Ini Penjelasannya!

    BATAM, POSMETRO: Saat berkendara, kita sering dihadapkan dengan situasi...

    Warga dan Pihak Sekolah Yayasan Yos Sudarso Ambil Kesepakatan Lewat Mediasi

    BATAM, POSMETRO.CO :  Cek cok sempat terjadi. Warga Kampung...
    spot_img

    Share

    Kadis Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi. (Foto-dokpm)

    BATAM, POSMETRO.CO: Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam Didi Kusmarjadi terinfeksi Corona virus Disease 2019 (Covid-19), Jumat (9/7). Ia melakukan, swab antigen, Kamis (8/7), hasilnya dinyatakan positif.

    “Swab PCR proses pagi ini, hasilnya belum keluar. Tadi malam antigen, Kamis (8/7) hasilnya positif. Saya berani ngomong karena hasil antigennya positif,” jelas Ketua Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam itu.

    Didi membeberkan, bahwa dirinya sudah melakukan pengecekan swab PCR, Sabtu (3/7) lalu, hasilnya negatif. Karena sebelumnya, sang istri sudah terlebih dahulu terkonfirmasi Covid-19.

    “Istri di PCR, Sabtu (3/7) itu sudah positif. Saya hasilnya negatif,” jelas Didi menjelaskan.

    Ia mengaku, memang kurang enak badan karena banyak aktivitas yang dilakukan. Sebagai antisipasi, Didi melakukan tindakan untuk dirawat di Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam. Karena, Senin (5/7) kemarin, ia sudah bergejala ringan seperti demam dan sakit tenggorokkan.

    “Mulai bergejala, Senin (5/7). Alhamdulillah, gejalanya ringan demam dan sakit tenggorokkan. Dan tidak sampai radang paru (pneumonia),” beber Didi.

    Ia mengaku, vaksinasi Covid-19 yang pernah ia dapat sangat membantu. Karena, hanya gejala ringan. Didi juga mengimbau, agar masyarakat tidak perlu takut divaksin. Dengan vaksin, kalau sakit pun gejalanya akan ringan.

    “Faktor vaksin adalah menolong. Hanya gambaran bronkitis, paru-paru clear. Jadi masyarakat jangan takut di vaksin. Karena dengan vaksin kalau sakit pun gejalanya akan ringan,” ungkap Didi.

    Sebelumnya, Didi juga pernah menyampaikan bahwa siapapun bisa terpapar Covid-19 meskipun ia sudah melakukan vaksinasi. Namun, bagi mereka yang sudah divaksin gejala sakitnya akan lebih ringan, ketimbang mereka yang belum divaksin.

    “Saya juga diinfus karena untuk masuki obat. Tapi, saat ini saya masih aman. Mohon doa dari teman-teman semua,” ucap Didi. (hbb)