
KARIMUN, POSMETRO.CO: Kerja Keras Jajaran Sat Reskrim Polres Karimun akhirnya membuahkan hasil, Kamis (22/8) malam berhasil mengamankan tiga penjembret. Para pelaku itu terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas saat mau ditangkap melawan petugas. Ketiga pelaku yakni Helmi (43), Rahmad (32) dan Dicky (30).
Penangkapan berawal dari Dicky dan temannya yang berhasil diamankan di Pasar Puan Maimun. Dari Dicky polisi akhirnya berhasil mengamankan dua pelaku lagi yakni Rahmad dan Helmi di salah satu kontrakan di Batu Lipai.
Kasat Reskrim Polres Karimun, AKP Lulik Febriantara SIK, MH yang dikonfirmasi posmetro.co, Jumat (23/8) dinihari membenarkan penangkapan tersebut. Dikatakan Lulik, ketiga pelaku dalam melakukan aksinya saling berkaitan.
“Ketiga pelaku kita amankan di tempat terpisah, pelaku berinisial Di pertamakali kita amankan di Pasar Puan Maimun malam tadi, kemudian kita kembangkan dan berhasil mengamankan dua pelaku lainnya yakni R dan H di salah satu kontrakan di Batu Lipai,” ujar Lulik.
Dari tangan pelaku polisi berhasil mengamankan dua sepeda motor yang digunakan dalam aksi alap-alap jalanan yakni, Revo warna merah hitam BP 3954 KO yang digunakan Dicky dan dan Jupiter hitam BP 5365 KR millik Rahmat.
“Selain itu kita juga mengamankan baju yang digunakan pelaku dalam aksi jambret yang dilakukanya dan handphone milik korban,” tegas Lulik.
Aksi penangkapan pelaku sempat mendapatkan perlawanan dari ketiga pelaku, hal ini membuat polisi akhirnya melakukan tindakan terukur dengan melumpuhkan pelaku dengan timah panas di kaki ketiganya.
Dari tiga pelaku didapati merupakan pendatang di Karimun, Dimana Dikcy dan Rahmat baru sekitar dua tahun di Karimun, sedangkan Helmi baru dua bulan tiba diKarimun.
Akibat tembusan timah panas di kaki, ketiga pelaku sempat dilarikan ke RS M Sani malam ini. Usai menjalani perawatan medis, ketiganya langsung digelandang ke Mapolres Karimun pada Jumat (23/8) sekitar pukul 00.01 WIB. Hingga kini ketiga pelaku masih menjalani pemeriksaan di Sat Reskrim Polres Karimun.(ria)