Empat Hari Sudah BBM Langka di Daik

    spot_img

    Baca juga

    Pendaftaran Fuel Card 5.0 Sudah Mulai Dibuka, Ini syaratnya

    BATAM, POSMETRO.CO : Pendaftaran Fuel Card 5.0 sebagai kartu...

    Rudi Tekan PT Adhi Karya Terkait Pengerjaan Masjid Agung Harus Selesai Tepat Waktu

    BATAM, POSMETRO.CO : Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus mendorong...

    Halal Bihalal Keluarga Besar Legiun Veteran RI Kota Batam

    BATAM, POSMETRO.CO : Berlangsung di Hotel Golden View Bengkong,...

    Bolehkah Menikung di Area Blindspot? Ini Penjelasannya!

    BATAM, POSMETRO: Saat berkendara, kita sering dihadapkan dengan situasi...

    Warga dan Pihak Sekolah Yayasan Yos Sudarso Ambil Kesepakatan Lewat Mediasi

    BATAM, POSMETRO.CO :  Cek cok sempat terjadi. Warga Kampung...
    spot_img

    Share

    Salah satu kios BBM yang tutup di Daik Lingga. (posmetro/mrs)

    LINGGA, POSMETRO.CO : Dalam beberapa hari ini setelah lebaran, masyarakat Kabupaten Lingga khususnya di Daik mengalami kelangkaan premium. Pantauan di lapangan seluruh kios penjual premium terhitung, Jumat (7/6) memilih tutup, akibat premium yang dijual sudah habis terjual.

    Juki, warga Daik mengaku hampir keliling di wilayah Daik, tidak ada satupun kios menjual premium yang buka, semua beralasan bensin sudah habis terjual beberapa hari yang lalu.

    “Kalau di seputaran Daik tidak ada satu kios premium yang buka. Mereka tidak tahu kapan bensin kembali ada, yang ditakutkan kejadian seperti ini kembali terjadi seperti tiga tahun yang lalu, mudah-mudahan tidak,” ujar Juki, Senin (10/6).

    Salah satu pemilik kios premium yang ada di sekitar Daik ketika di temui mengaku, kalau premium sudah habis terjual, sekarang pihaknya menunggu dari distributor.

    “Informasi dari distributor lambat masuk, saya biasanya mendapat 600 liter cuma di bagi 200 liter, bagaimana mau bertahan lama,” ungkap salah pengecer bensin yang ada di wilayah Daik Lingga, Senin (10/6).

    Edyson Pengurus SPBU Sungai Buluh Kecamatan Singkep Barat mengaku kalau stok premium masih ada, sekarang para distributor mengantri di SPBU Sungai Buluh, terutama dari pulau-pulau.

    “Stok masih ada, karena momen lebaran, jadi distributor agak terlambat mengambilnya. Sekarang yang dari Daik juga ada ikut mengantri premium di tempat kita,” kata Edyson.

    Sebelumnya, simpang siur informasi yang beredar di masyarakat hilangnya premium di sebabkan keterbatasan stok yang ada di SPBU Sungai Buluh, dan harus menunggu kembali satu minggu kedepan. (mrs)