BATAM, POSMETRO.CO: Jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam sudah mendistribusikan kotak suara dari gudang logistik di Batuaji ke 12 Kecamatan se-Kota Batam.
Pendistribusian kotak suara di hari pertama berlangsung Sabtu (5/12). Kotak suara dibagikan pada 3 kecamatan, yakni Kecamatan Belakangpadang, Kecamatan Bulang dan Kecamatan Sagulung.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Herrigen Agusti mengatakan, pengiriman kotak suara menuju kantor kecamatan selalu dikawal ketat oleh jajaran TNI dan Polri serta Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu).
“Pengiriman kotak suara ke kantor kecamatan terhitung dari tanggal 5-7 Desember,” ucapnya.
Sementara, pada Minggu (6/12), pengiriman kotak suara akan dilakukan ke lima kecamatan. Sedangkan hari terakhir, yakni Senin (7/12), pengiriman kotak suara akan dilakukan pada 4 kecamatan.
“kita berharap pendistribusian kotak suara di 12 kecamatan berjalan lancar. Dan tanggal 7 Desember, kotak suara sudah sampai di setiap kecamatan,” tutupnya.
Sementara itu, Nopialdi, Komisioner Divisi Pencegahan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Batam mengatakan, proses pengiriman logistik sudah berjalan sesuai dengan harapan.
“Bawaslu bersama Panwascam dan pengawasan kelurahan senantiasa melakukan pengawasan distribusi kotak suara ini,” tuturnya.
Nopialdi menyampaikan, sejauh ini belum ditemukan potensi-potensi kecurangan dan pelanggaran. Hal itu karena jajaran TNI dan Polri sudah bekerja maksimal untuk menjaga logistik.
“Satu hari sebelum pemilihan, dipastikan kotak suara sudah di TPS. Kita berharap supaya semuanya berjalan dengan baik,” tutupnya.
Di hari pertama pengiriman kotak suara, Irjen Pol (purn) Drs Pudji Hartanto Iskandar MM, Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Republik Indonesia turut dahir di gudang logistik, Batuaji. Ia pun memantau pengamanan yang dilakuakn anggota Polri yang bertugas dalam Pilkada ini.
“Pilkada ini merupakan tugas khusus, dimana pengamanannya dilakukan secara rutin dan sangat ekstra,” ujar Pudji.
Pudji juga berpesan kepada seluruh jajaran Polri di ruang lingkup Polda Kepri, untuk tetap profesional dalam melaksanakan tugas pengamanan Pilkada yang digelar pada 9 Desember 2020.
“Netralitas harus menjadi satu jaminan kepada seluruh anggota Polri,” tegasnya.
Tak lupa, Pudji mengingatkan, semua personil yang bertugas untuk selalu menjaga kesehatan serta mematuhi protokol kesehatan. Dengan demikian, Pilkada bisa berjalan aman, damai dan sukses.
“Di tengah pandemi Covid-19 ini, semuanya harus menjaga kesehatan dan tetap patuhi protokol kesehatan,” tutupnya.(jho)