BATAM, POSMETRO.CO: Sebagai bentuk perhatian, HM Soerya Respationo terus berbagi. Di tengah pandemi Covid-19 ini, Ketua DPD PDIP Kepri ini membagikan paket sembako kepada sejumlah kalangan yang terdampak.
Selain kepada para pekerja yang berpenghasilan harian, seperti sopir taksi, tukang ojek dan buruh bangunan, Selasa (28/4), Soerya juga mengunjungi sejumlah media massa yang berada di Batam. Membagikan paket sembako, masker dan hand sanitizer.
Salah satunya, tokoh yang akrab disapa Romo ini juga mengunjungi kantor POSMETRO.CO di Mega Legenda. Bersama timnya, Romo tiba membagikan paket sembako, masker dan hand sanitizer untuk karyawan POSMETRO.CO.
Kedatangan Romo juga didampingi oleh tokoh PDIP lainnya, Widiastadi Nugroho dan Putra Yustisi Respaty.
“Semoga ini bisa bermanfaat. Karena tidak ada yang tidak terdampak. Semua terdampak dengan pandemi ini. Sekarang waktunya kita duduk bersama dan saling menguatkan,” paparnya.
Kedatangan Romo juga disambut langsung oleh Direktur POSMETRO.CO Haryanto. Usai penyerahan paket, diskusi ringan pun sempat berlangsung di ruang Metro Forum yang berada di lantai II. Haryanto pun sempat menannyakan apa pesan yang bisa disampaikan Romo terhadap berbagai kalangan untuk mengahadapi pandemi yang saat ini sedang melanda dunia.
“Ini waktunya untuk duduk bersama. Saling mencari solusi dan memberikan dukungan,” ujar Soerya memberikan imbauan dan dukungan kepada sejumlah buruh yang menjadi dampak pandemi ini. Mulai dari yang dirumahkan sampai yang mungkin mengalami pengurangan karyawan.
“Ini waktunya cari solusi bersama, agar pengusaha dan juga karyawan saling mendukung. Agar usaha tetap juga bisa berjalan, dan karyawan juga masih bisa bertahan,” paparnya menjelaskan.
Soerya juga berharap pemerintah juga tidak hanya terjebak dalam retorika-retorika saja saat ini.
“Sudah ada arahan dari Bapak Presiden dan Pak Menteri. Segera lakukan. Jangan berdebat di wilayah kelompok atau politik. APBD dan APBN digunakan untuk kepentingan rakyat,” ujarnya.
Pembagian bantuan untuk masyarakat pun menurut Soerya, pemerintah tidak bisa hanya melihat dari KTP saja.
“Jangan lagi lihat KTP saja. Banyak masyarakat di Batam atau Kepri yang tak ber KTP di Kepri atau Batam. Tapi mereka sudah tinggal lama dan bekerja di Batam. Bisa saja pengurusannya belum selesai. Banyak masalahnya. Harus diperhatikan,” tutur Soerya yang akrab dengan sebutan Bapak Wong Cilik.
Soerya juga meminta pemerintah untuk lebih hati-hati dalam penggunaan anggaran penanganan Covid-19 ini. “Jangan sekali-kali bermain-main dengan anggaran Covid,” ujarnya.
Penyaluran Bantuan yang dilaksanakan Romo ini juga terus dilakukan untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Setelah dari POSMETRO.CO, Romo juga akan melanjutkan pembagian masker, sembako, hand sanitizer ke sejumlah media massa lainnya.
“Kita akan lanjut ke media cetak lain, dan juga media-media online,” ujarnya melanjutkan.(abg)