Pemkab Natuna Usulkan Pengalihan Pemakaian Minyak Tanah ke Gas

    spot_img

    Baca juga

    Kepala BP Batam: Industri Berkembang, Ekonomi Tumbuh, Batam Sejahtera

    BATAM, POSMETRO: Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad...

    SD Yos Sudarso III Diserang, Guru dan Kepsek Dikeroyok

    BATAM, POSMETRO: Sekolah Dasar Swasta Yos Sudarso III di...

    Triwulan I 2024, Jumlah Penumpang Kapal Pelabuhan Batam Capai 2 Juta Orang

    BATAM, POSMETRO: Sepanjang Triwulan I 2024, Badan Usaha Pelabuhan...

    PWI Kepri Terima Kunjungan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kepri

    >>>Kampanyekan Program Merdeka Belajar TANJUNGPINANG, POSMETRO.CO : Persatuan Wartawan Indonesia...

    Peran Strategis Pabrik Baru, Batam Memperkuat Posisi sebagai Pusat Industri

    BATAM, POSMETRO.CO : Batam terus berkembang sebagai pusat pertumbuhan...
    spot_img

    Share

    Faisal Firman

    NATUNA, POSMETRO.CO : Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Bagian Migas, telah mengusulkan ke pemerintah pusat untuk pengalihan (konversi) penggunaan minyak tanah ke Gas Elpiji 3 Kg.

    “Usulah itu telah disampaikan kepada Kementerian ESDM dan juga disampikan ke Menkomaritim. Namun usulan tersebut belum membuahkan hasil karena ada beberapa faktor yang belum mendukung,” ungkap Kepala Bagian Migas Setda Natuna, Faisal Firman, Jumat (28/6) kemaren.

    Secara umum, terang Faisal ada beberapa kretaria daerah untuk mendapatkan subsidi gas Elpiji 3 kg. Seperti jumlah penduduk miskin mencapai 15 ribu jiwa.

    “Jika dilihat dari jumlah penduduk kurang mampu, Natuna memang sulit untuk mendapatkan subsidi gas elpiji 3 kg. Namun hal tersebut tidak menjadi patokan, sebab Natuna ini merupakan daerah terluar NKRI,” terang Faisal.

    Faktor selanjutnya kata Faisal Firman yakni belum terbangun infrastruktur Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE).

    “Meskipun demikian, berdasarkan info terakhir yang diterima dari pihak marketing brand Pertamina di Batam, konversi minyak tanah ke gas Elpiji 3 Kg di Natuna akan diupayakan dalam waktu dekat ini,” kata Faisal.

    Di sebutkan Faisal Firman, sebelum melakukan konversi minyak tanah subsidi ke gas Elpiji 3 Kg ini, pihaknya terlebih dahulu akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

    “Agar program tersebut bisa diterima oleh masyarakat, perlu kita sosialisasikan dan berikan edukasi terlebih dahulu,” sebut Faisal. (maz)