Kapolda Pantau Pleno KPU Hingga Dinihari

    spot_img

    Baca juga

    Indosat Ooredoo Hutchison Perkuat Kolaborasi Berdayakan Indonesia dengan AI

    >>>Catat Pertumbuhan Cemerlang di Kuartal I 2024 JAKARTA, POSMETRO.CO :...

    May Day di Batam, Tuntutan Serikat Pekerja dan Harapan untuk Perubahan

    BATAM, POSMETRO.CO : Dalam peringatan Hari Buruh Internasional di...

    Komitmen Bersama Pemko Batam dan Posmetro, Menuju Batam yang Maju dan Inklusif

    BATAM, POSMETRO.CO : Posmetro, sebuah lembaga media lokal yang...
    spot_img

    Share

    Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto saat berbincang dengan petugas KPU Kepri. Foto: ABG

    BATAM,POSMETRO.CO- Pesta demokrasi tahun ini sangat menguras tenaga panitia pelaksana Pemilu 2019. KPU dan Bawaslu Kepri pun harus rela menyelesaikan penghitungan hingga menjelang dinihari bahkan pagi kembali.

    Tidak terkecuali, untuk memastikan lancar dan amannya proses penghitungan, TNI dan Polri juga ikut melakukan pengawasan hingga bubarnya jalannya rapat pleno.

    Seperti yang terpantau, saat Kapolda Kepri Kepri, Irjen. Pol Andap Budhi Revianto yang baru turun dari kapal di Pelabuhan Punggur pada Senin (13/5/2019 ) pukul 01.15 WIB dini hari. Kapolda usai mengikuti rapat pleno rekapitilasi penghitungan perolehan tingkat provinsi Kepri di Hotel CK Tanjungpinang.

    “Kita di beri amanah, ya harus kita dedikasikan untuk bangsa ini,'” ucap Andap.

    Tidak hanya Tanjungpinang saja yang menjadi perhatian, Kapolda Kepri juga berkeliling daerah melihat langsung pada perhelatan Pemilu tahun ini. “Ini besok pagi kita lanjut ke Bintan, berbagi tugas dengan PJU lainnya,” kata Andap.

    “Kita tidak boleh cuma main tunjuk, tapi harus kita berikan contoh juga,” sambungnya.

    Andap berharap, Pemilu 2019 yang sudah berjalan baik ini bisa terjaga sehingga Kepri tetap aman dan kondusif.

    “Mari kita jaga bersama Kepri ini. Jangan terjebak provokasi. Mari jaga Bunda Tanah Melayu, mari jaga Negeri Segantang Lada. Kalau bukan kita siapa lagi,” lanjut dia.

    Ia juga mengingatkan masyarakat untuk memanfaatkan mekanisme pemilihan yang sudah disusun pemerintah dan KPU bila menemukan suatu permasalahan di pelaksanaan pemilu.

    “Saya yakin dan percaya masyarakat Kepri dewasa dalam berpolitik. Bila ada permasalahan, diselesaikan dengan mekanisme yang berlaku,” pesannya. (abg)