Gubernur Serahkan Bantuan Pertanian di Batam Untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan

    spot_img

    Baca juga

    Giat Minggu Kasih Polres Bintan Kembali Digelar

    BINTAN, POSMETRO: Pelayanan kepada masyarakat baik dikantor ataupun tatap...

    Aturan Dinas Perkim Bintan: Pegawai Merokok di Area Kantor, Denda Rp500 Ribu

    BINTAN, PM: Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten...

    Rani Rafitriyani Ajak Pengusaha Dukung Pembinaan Olahraga di Batam

    BATAM, POSMETRO.CO : Ratusan warga antusias mengikuti agenda Halalbihalal...

    BPJS Kesehatan Selenggarakan Forum bersama Kejaksaan Negeri Batam

    >>>Tingkatkan Kepatuhan Badan Usaha BATAM, POSMETRO.CO : Sebagai upaya meningkatkan...

    Jefridin Studi Tiru ke Pemerintahan Kota Surakarta

    >>>Kembangkan Wisata Religi Masjid di Kota Batam BATAM, POSMETRO.CO :...
    spot_img

    Share

    ADVERTORIAL KEPRI, PM: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menyerahkan bantuan pertanian untuk Kota Batam di Gedung Serbaguna Pasar GMP, Rabu (20/09). Penyerahan bantuan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya meningkatkan produksi pertanian dan mendukung kebijakan pemerintah dalam mencapai swasembada pangan.

    Pada acara tersebut, Gubernur Ansar Ahmad mengungkapkan bahwa bantuan pertanian ini telah didistribusikan ke berbagai kabupaten dan kota di Kepulauan Riau, seperti Natuna, Karimun, dan Bintan. Di antara wilayah-wilayah tersebut, Batam menjadi salah satu yang menerima jumlah bantuan terbesar. Bantuan tersebut meliputi traktor, multivator, dan beberapa kebutuhan penting lainnya yang akan sangat bermanfaat bagi para petani di daerah ini.

    Gubernur Ansar juga menyampaikan bahwa isu ketahanan pangan telah menjadi perhatian utama, terutama setelah perang Rusia dan Ukraina yang memberikan dampak luar biasa terhadap pasar global. Dalam konteks ini, pemerintah terus mendorong produksi pertanian terbaik, diversifikasi pangan, dan penghematan pemanfaatan pangan.

    “Kita juga didorong untuk pemanfaatan pangan secara efisien, maka nanti di hari ulang tahun Kepri saya akan mulai mencanangkan kegiatan pangan berhemat supaya kita bisa menjamin kemampuan pangan kita untuk kelangsungan kehidupan masyarakat kita,” kata Gubernur Ansar.

    Gubernur Ansar juga menyatakan komitmennya untuk meningkatkan produksi cabe di Kepri. Cabe telah diidentifikasi sebagai salah satu penyebab inflasi terbesar di wilayah Kepri. Meskipun kebutuhan bulanan untuk cabe mencapai sekitar 700 ton, produksi lokal saat ini hanya mencapai 350 ton. Untuk mengatasi hal ini, cabe harus diperkuat sebagai salah satu komoditi unggulan. Dalam hal ini, pemerintah telah bekerja sama dengan Bank Indonesia untuk mengembangkan produksi cabe di wilayah ini.

    Dalam acara penyerahan bantuan pertanian ini, beberapa jenis bantuan yang disalurkan termasuk benih cabe, pupuk NPK, pupuk organik, mulsa, serta bantuan untuk sarana pemasaran pasar tani. Semua ini bertujuan untuk memberikan dukungan yang komprehensif kepada petani di Kepulauan Riau.

    Hadir dalam acara ini adalah anggota Tim Percepatan Pembangunan Kepri, Dr. Rika Azmi (Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan Provinsi Kepulauan Riau), Dody Sepka Noviandy (Kabiro ADPIM Provinsi Kepri), dan para anggota kelompok tani dari Kota Batam. (**)