BATAM, POSMETRO.CO: Hari Dharma Samudera adalah momen bersejarah bagi TNI AL. Sebab saat itu merupakan peristiwa pertempuran yang melibatkan tiga kapal cepat torpedo TNI AL, yaitu kapal perang RI Macan Tutul, kapal perang RI Harimau dan kapal perang RI Macan Kumbang.
Tiga kapal perang tersebut saat itu melawan serangan 2 kapal perang Belanda. Karena terkepung, Laksamana Madya TNI (Ant.) Yosaphat Soedarso, atau yang dikenal sebagai Komodor Yos Sudarso, gugur bersama awak kapal perang RI Macan Tutul.
Untuk mengenag aksi heroik itu, Batalyon Infanteri 10 Marinir Satria Bhumi Yudha (SBY) di Setokok, Kota Batam menggelar lomba menembak di Mako 10 Marinir. Kegiatan ini berlangsung dua hari, Sabtu hingga Minggu (15-16/2) dan terbuka untuk umum.
“Ia, betul. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Dharma Samudra tahun 2020,” ucap Danyonif Batalyon Infanteri 10 SBY, Letnan Kolonel Marinir, Alim Firdaus.
Menurut Alim Firdaus, kegiatan ini merupakan inisiatif dari Marinir dan Guskamla, sehingga terbentuk satu iven yang bisa menjadi ajang silaturahmi sekaligus mencari bibit penembak yang andal di Kepri.
“Melalui iven ini, kita akan mencari penembak andal, siapa tahu mereka bisa mewakili lomba tembak di tingkat nasional maupun internasional,” terangnya.
Alim Firdaus melanjutkan, lomba tembak ini khusus menggunakan pistol. Namun demikian, Alim Firdaus masih melihat seperti apa animo penghobbi tembak di ajang ini, jika memang peminatnya cukup banyak, maka akan dilakukan lomba tembak lagi.
“Ke depannya kita berencana melakukan lomba tembak reaksi, baik menggunakan laras panjang ataupun sniper, pesertanya pun akan dibuka bagi umum maupun instansi yang ada di Kota Batam,” tutupnya.
Agus, seorang peserta lomba tembak mengatalan ajang ini sangat baik dilakukan. Melalui iven ini, maka peserta bisa menyalurkan bakatnya.
“Saya tidak berharap menjadi pemenang, namun silaturahmi seperti ini sangat penting untuk menjalin kebersamaan antar instansi,” imbuhnya.
Pantauan POSMETRO.CO, lomba tembak ini sangat banyak peminatnya, mulai dari masyarakat umum, Polda Kepri, Brimobda Kepri, Guskamla, Rutan Batam, BNN, Imigrasi, Kodim Batam, Raider 136 dan beberapa instansi lainnya turut hadir. Semua peserta mengeluarkan keahliannya untuk menembak sasaran.(jho)