Hadiri Perayaan Syukur Ekaristi 25 Tahbisan Imamat, Ansar Ingin Moderasi dan Toleransi Beragama di Kepri Terawat

    spot_img

    Baca juga

    Kepala BP Batam Apresiasi Antusiasme Masyarakat Dukung Kemenangan Timnas Indonesia U23

    BATAM, POSMETRO: Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad...

    SMSI Provinsi Riau Sambangi BP Batam, Muhammad Rudi: Mari Dukung Pembangunan

    BATAM, POSMETRO: Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi...

    Ini 30 Nama Anggota DPRD Karimun Terpilih 2024-2029 Hasil Pleno KPU Karimun

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun resmi...

    25 Wartawan Ikuti UKW ke-16 Gratis di Kepri dari PWI Pusat

    BATAM, POSMETRO.CO : Sebanyak 25 wartawan dari berbagai media...

    Spanduk Menakutkan Buat Pelaku Pembuang Sampah Sembarangan

    BATAM, POSMETRO.CO : Tumpukan sampah di pinggir jalan Trans...
    spot_img

    Share

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menghadiri Perayaan Syukur Ekaristi 25 Tahun Tahbisan Imamat bertempat di Gereja Katolik Maria Bunda Pembantu Abadi Kavling Lama Batu Aji Kota Batam, Kamis (18/4) malam.

    Perayaan Ekaristi sendiri dipimpin langsung Uskup Keuskupan Pangkalpinang Adrianus Sunarko dan dimeriahkan dengan pemotongan kue serta hiburan berupa musikalisasi puisi dan juga tarian Gampang Hala dan Gawi.

    Dalam sambutannya Gubernur Ansar mengatakan, Pemerintah Provinsi Kepri sejauh ini terus memberikan perhatian pada penguatan keagamaan sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara melalui program lintas agama. Hal ini demi agar moderasi dan toleransi beragama di Kepri tetap terjaga dan terawat.

    Diantaranya kata Gubernur Ansar, melakukan penguatan dan kolaborasi terhadap forum komunikasi umat beragama, dan juga pemberian bantuan hibah untuk semua rumah ibadah termasuk di dalamnya gereja.

    “Dimana tahun 2023 lalu kita alokasikan anggaran sebesar Rp94,4 miliar. Khusus Kota Batam dialokasikan bantuan sebesar Rp52,6 miliar dan sebanyak Rp13,5 miliar kita alokasikan untuk gereja,” jelas Ansar.

    Masih menurut Gubernur Ansar, Pemerintah Provinsi Kepri juga terus memberikan bantuan dana insentif untuk Tim Pembinaan dan Pengawasan Keagamaan baik kepada guru agama non formal, penyuluh Non ASN hingga pemuka agama.

    “Selain penguatan program keagamaan, kita juga fokus pada pembangunan lintas sektoral, sebagai representasi pembangunan skala nasional. Mengingat Kepri sebagai salah satu daerah perbatasan sekaligus beranda luar Negara Kesatuan Republik Indonesia,” imbuhnya.

    Diantaranya tambah Ansar lagi, Pemprov Kepri memberikan asuransi bagi nelayan, program Kepri Terang, pemberdayaan program UMKM melalui modal subsidi bunga 0 persen, hingga pembangunan rumah singgah baik di Jakarta ataupun Batam.

    “Akhirnya tak lupa saya mengucapkan selamat atas pelaksanaan Perayaan Ekaristi Peringatan 25 Tahun Tahbisan Imamat. Semoga perayaan ini memberikan kedamaian dan inspirasi kepada kita semua, serta makin meningkatkan nilai- nilai persaudaraan dan keharmonisan,” tutupnya.

    Hadir pada kesempatan tersebut, Bupati Karimun Aunur Rafiq, Uskup Keuskupan Pangkalpinang Monsinyur Adrianus Sunarko, Pastor Paroki MBPA Referendus Dominus dan Emanuel Vengi Nivak, Ketua Paguyuban Nagekeo Aris dan Ketua Panitia Hironimus Nuga.

    Juga tampak hadir Tim Percepatan Pembangunan Provinsi Kepri, Kadisnaker Provinsi Kepri Mangara Simartmata, Kabiro Adpim Dody Sepka Noviandy, dan para jamaat Gereja Katolik MBPA Kavling Baru Batu Aji Kota Batam. (mam/fik/advertorial)