Kunjungi Pulau Karas, Sirajudin Nur Resmikan Gapura Pelabuhan dan Bagikan Life Jacket Nelayan

    spot_img

    Baca juga

    Tahun 2024, 731 JCH Batam Berangkat

    BATAM, POSMETRO.CO : Tercatat 731  Jamaah Calon Haji (JCH)...

    Gubernur Ansar: Modal Baik untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

    KEPRI, POSMETRO: Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau...

    Jaga Kepercayaan Publik, BP Batam Tingkatkan Kualitas PPID BP Batam

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar acara Focus...
    spot_img

    Share

    BATAM, POSMETRO.CO : Sabtu (23/9) anggota DPRD Provinsi Kepri, Sirajudin Nur melakukan kunjungan ke Pulau Karas.

    Agenda ke pulau tersebut untuk meresmikan Gapura Pelabuhan yang merupakan bantuan Sirajudin Nur, dan penyerahan bantuan life jacket bagi kelompok nelayan di Pulau Laras

    Selain itu, Sirajudin juga meninjau fasilitas umum dan berdialog dengan masyarakat mengenai kondisi fasilitas dasar yang ada di Pulau Karas

    Menurut Sirajudin, beberapa fasilitas dasar memang dalam kondisi kurang memadai, diantaranya kondisi jalan umum yang rusak, pembangkit listrik kerap yang byarpet, air bersih yang sulit didapatkan, mangkraknya proyek air bersih PUPR yang sampai saat ini tidak berfungsi, serta bangunan sekolah yang sebagian sudah mengalami kerusakan.

    “Pulau Karas sebagai kawasan padat penduduk di kecamatan galang dihuni lebih kurang 3.000 jiwa, penting untuk menjadi perhatian pemerintah kota dan provinsi untuk diberikan dukungan anggaran yang cukup, guna membenahi fasilitas dasar wilayah, termasuk pengembangan kapasitas ekonomi warga yang mayoritas nelayan,” ungkap Surajudin.

    Disebutkannya juga, akses terhadap program kesejahteraan sosial juga masih rendah misalnya program PIP, KIP, UEP, KUR dan sebagainya.

    “Kita ingin pemerintah daerah  memberikan perhatian terhadap kehidupan masyarakat di hinterland, khususnya anggaran pembangunan yang berkeadilan agar dampak pembangunan menyebar hingga ke pelosok pelosok pulau, dan tidak hanya terkonsentrasi di wilayah perkotaan,” tutup Sirajudin. (dye)