Yogyakarta, Posmetro: Kontingen Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Kepri, sukses meraih dua medali emas dan satu perunggu pada kejuaraan dance sport. Even kualifikasi ini berlangsung dari tanggal 2-3 September 2023.
Dalam even yang berlangsung di Sleman City Mall, Yogyakarta, Kepri mengirim empat atlet untuk mengikuti empat nomor yaitu ballroom standart dengan kategori Amatir dan FFA. Kelas lainnya yang diikuti yaitu kelas Breaking/B.Boy solo.
Akhirnya, tim IODI Kepri sukses mempersembahkan medali dan sekaligus lolos PON.
Ketua Umum KONI Kepri, Usep RS merasa bangga dan bersyukur dengan kelolosan tim IODI. “Paling tidak sudah 13 cabor lolos PON, apalagi dengan raihan medali emas,” kata Usep RS.
Usep RS menambahkan, kekuatan kontingen Kepri pada PON mendatang lebih banyak cabor yang diharapkan mampu menyumbangkan medali, utamanya medali emas.
“Pada kategori breakdance atlet Calvin berhasil meraih medali perunggu, setelah sukses mengalahkan lawan – lawannya,” imbuh Usep RS.
Sedaangkan Ketua Satgas Pra PON, Buralimar berharap, “Semoga prestasi yang dicapai dalam Pra PON oleh atlet IODI Kepri bisa dipertahankan dan ditingkatkan di PON yang akan datang,” ulas Buralimar.
Sementara pada kategori Standard ballroom, couple dance yang diikuti oleh Dr. Hendra & Prior mampu menyabet dua medali emas sekaligus baik amatir maupun FFA.
Dengan keberhasilan kontingen IODI Kepri yang dipimpin langsung oleh Asmaniar yang merangkap sebagai pelatih bersama Doni Febri mengulang keberhasilan lolos PON sebagaimana yang diraih pada tahun 2016.
Asmaniar selalu Ketua IODI Kepri mengatakan, “Kami merasa bangga atas keberhasilan meraih medali emas dan perunggu yang sekaligus lolos PON 2024”.
“Semoga IODI mendapat perhatian dari KONI Kepri sebagai olahraga unggulan, mengingat keberhasilan lolos serta raihan medali emas,” imbuh Asmaniar.**