BATAM, POSMETRO.CO : Aji Satrio Prakoso SH MH, Dewan Penasihat Pengurus Pusat Indonesia Spider Jujitsu (PP-ISJ), merasa bangga dengan capaian atlet ISJ Batam, Kepulauan Riau, M Danang Yoga Gunawan.
Saat ini Danang dipanggil Pengurus Besar Jujitsu Indonesia (PBJI), untuk memperkuat Timnas Jujitsu Indonesia menuju SEA Games 2023.
Di kelas Newaza Gi Putra 69 Kg, selain Danang, ada satu atlet lainnya asal DKI Jakarta untuk melewati Tes Fisik yang digelar di Jakarta, Sabtu (21/1) mendatang.
“Danang masih sangat muda. Ini modal besar bagi kita,” kata Aji saat diskusi ringan di ruang kerjanya, Kantor Kejaksaan Negeri Batam bersama Ketua Umum PP-ISJ, Rozi Juhendra.
Pertemuan itu juga dihadiri oleh Ketua ISJ Kota Batam, Robi Perdana dan tiga atlet ISJ: Danang, Rudi dan Ryan.
Sosok Aji sudah sangat lama dikenal sebagai orang yang peduli pada generasi muda. Di luar kesibukannya sebagai jaksa, Aji banyak melibatkan diri pada kegiatan sosial, kepemudaan dan olahraga.
“Tidak hanya tentang prestasi, olahraga beladiri jujitsu ini banyak manfaatnya untuk anak-anak muda seumuran Danang,” sebut jaksa yang kini menjabat sebagai Kepala Seksie Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Batam, yang menangani kasus-kasus korupsi ini.
Salah satu manfaat berlatih jujitsu, kata Aji, memberikan wadah pada generasi muda untuk menyalurkan energinya ke hal yang positif.
“Seperti Danang, misalnya. Saat ini, orangtua, pelatih, sekolah, masyarakat Batam dan Kepri tentu bangga. Sebab capaian prestasi Danang sudah sampai sejauh ini,” sebut Aji.
Aji tak memungkiri, untuk sebuah prestasi, harus banyak pihak yang terlibat.
“Untuk intansi pemerintah, anggaran pembinaan tentunya disalurkan melalui KONI dan Dinas Kepemudaan dan Olahraga,” katanya.
Ia menyebut, selalu memantau dan berharap, anggaran pembinaan itu benar-benar sampai kepada atlet dan pelatih. Selain instansi pemerintahan, kata Aji, harusnya pihak swasta juga ikut mendukung prestasi olahraga.
Aji berjanji, akan selalu mendukung pelatih dan atlet ISJ untuk berprestasi melalui banyak pihak. Hal penting lainnya, kata Aji, adalah tentang masa depan atlet. Ini juga menjadi perhatiannya.
“Setelah atlet ini sudah melewati masa emas, mau kemana? Ini juga menjadi perhatian kita semua,” katanya.
Beberapa langkah akan diupayakan agar atlet-atlet ISJ yang berprestasi ini, bisa mendapatkan kehidupan dan penghasilan yang layak di hari tuanya.
Sebelumnya, informasi yang dihimpun POSMETRO, dalam Surat PBJI No 01/PB.JI/1/2023, tanggal 9 Januari 2023 Tentang Persiapan SEA Games XXXII Kamboja 2023 Cabor Jujitsu, dan surat No 02/PB.JI/1/2023, tanggal 10 Januari 2023 Tentang Tes Fisik Atlet Ju-jitsu, diketahui ada nama Danang untuk mengisi Kelas Newaza Gi Putera 69 Kg.
Selain Danang, dalam surat tersebut, di kelas yang sama juga ada Dimas Bramastyo dari DKI Jakarta. Selain kelas 69 Kg Newaza Gi Putera, ada juga Newaza Gi Putera 56 Kg: Handoko Wahyu Hidayat, dari Jawa Barat dan Gilbran Alfarizi dari Yogyakarta.
Untuk Newaza Gi Putera 62 Kg: William Gunawan dari DKI Jakarta dan Deva Bagus Setyo dari Jawa Timur. Ada juga kelas 55 Kg Newaza Gi Puteri: Sofi Ashari dari Jawa Timur dan Gemina Maharani dari Jawa Barat.
Ini bukan kali pertamanya Danang membanggakan Batam, Kepri. Sebelumnya, pada Kejurnas 2022 lalu di DI Yogyakarta, 3-4 Desember, siswa kelas XI SMK Kartini Batam ini juga berhasil menyabet perak. Pada Pekan Olahraga Provinsi Kepri di Bintan, 10 November 2022 lalu, Danang menyumbangkan emas untuk Batam.
Pada kejuaraan terbuka jujitsu se-Kepri yang ditaja POSMETRO di DC Mall, 24 – 25 September 2022, Danang menyabet dua emas untuk dua kelas yang berbeda.
Pada awal tahun 2022 lalu, Danang juga menyabet emas dan perak pada dua kelas yang berbeda pada Kejuaraan Terbuka Tingkat Nasional di Bandung yang digelar oleh Titan BJJ.
Pada tahun-tahun sebelumnya, atlet Indonesia Spider Jujitsu (ISJ) ini juga jadi langganan juara pada banyak kejuaraan jujitsu. Berlatih di Dojo Kenacha Martial Arts Batam Kota, oleh pelatihnya, Danang juga diajak bertanding di lintas cabor beladiri.
“Pelatih saya, Sensei Oji, selalu membiasakan untuk mencoba tantangan baru,” sebut Danang. Alhasil, ia juga pernah menjadi yang terbaik pada kejuaraan wushu sanda (jenis tarung). Laga kickboxing juga pernah ia menangkan pada seleksi atlet Kepri menuju Kejurnas Kickboxing Indonesia beberapa waktu lalu.
Selain Danang, banyak atlet ISJ lainnya, khususnya Dojo Kenacha yang sudah mengukir prestasi. Baru-baru ini, ada Ryan M Farizal dan Rudi Hartono, meraih perunggu pada Kejurnas Jujitsu di DI Yogyakarta. Pada pertengahan lalu, Ryan juga meraih perunggu pada Grand Prix Thailand Open, World Ranking. Pada Porprov Kepri V di Bintan, atlet ISJ Dojo Kenacha juga memboyong semua emas.(chi)