60 Ekor Sapi Dari Natuna Direncanakan Masuk ke Karimun

    spot_img

    Baca juga

    Genset Indomaret Digondol Maling, Tiga Pelaku Ditangkap, Satu Orang Buron

    BATAM, POSMETRO: Satu unit genset Indomaret Botania 2, Kecamatan...

    Ahmad Yuda Siregar Calon Bupati yang Bakar Istri, Dituntut Hukuman Mati

    BATAM, POSMETRO: Hukuman mati menurut Windi Martika, pantas bagi...

    Halal Bihalal Bersama PMI di 12 Negara, IBA: PMI Menopang Perekonomian Nasional

      BATAM, POSMETRO: Internasional Bisnis Asosiasi (IBA) kembali menggelar acara...

    Gubernur Serahkan Bantuan Senilai Rp7,45 Miliar di Tarempa, Anambas

    KEPRI, POSMETRO: Menutup kunjungan kerja di Kabupaten Kepulauan Anambas,...
    spot_img

    Share

    Hewan Kurban Sapi yang dikirim menggunakan kapal. (Foto-dok Posmetro)

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang kini menjadi faktor sulitnya daerah terutama Kabupaten Karimun untuk memasok Hewan Kurban jenis Sapi membuat pemerintah daerah terus berusaha mencari alternatif pasokan hewan Kurban. Alhasil Natuna menjadi daerah pemasok hewan kurban ke Karimun saat ini.

    Kepala Dinas Pangan Sukrianto yang dikonfirmasi POSMETRO.CO Sabtu (2/7) mengatakan kordinasi sudah dilakukan. Dan sebanyak 60 hewan Kurban, Sapi sudah dalam katagori aman.

    “Sampai Sabtu (2/7) siang tadi ada sekitar 60 sapi yang akan dikirim ke Kabupaten Karimun, hewan kurban ini sudah dilakukan pengawasan dan pemeriksaan intansi terkait di sana,” ujar Sukrianto

    Disebutkanya juga, kalau tidak ada hambatan, 60 hewan kurban itu akan dikirim pada Senin (4/7) nanti.

    “Hari Senin di kirim dari Natuna, sampai Karimun diperkirakan Rabu atau Kamis nanti. Sampai di Karimun kita akan berkordinasi dengan Karantina dan intansi lain untuk melakukan pengecekan dan pengawasan lagi di Karimun, jadi pengecekannya berlapis,” tegasnya.

    Untuk saat ini jumlah hewan Kurban di Karimun yang baru terdata sebanyak 360-an sapi. Dibanding tahun lalu memang terjadi penurunan.

    “Kita juga sudah kordinasi dengan MUI, Dewan Masjid dan lainnya terkait PMK ini diharapkan tidak terlalu memaksakan diri untuk memenuhi kuota seperti tahun-tahun sebelumnya, dan ini yang kita harapkan ke masyarakat untuk dapat dimengerti,” paparnya.(ria)