KARIMUN, POSMETRO.CO: Seorang nelayan Karimun tewas tersambar petir saat menjaring ikan. Kejadian terjadi terjadi di perairan Takong Hiu Selasa (28/6). Anggota Sat Polairud Polres Karimun berhasil evakuasi korban yang merupakan kru Kapal nelayan KM. REZEKI BARU.
Diketahui korban tersambar petir sewaktu melakukan aktifitas menjaring. Korban diketahui bernama Komarudin (56). Saat sedang menarik jaring dengan menggunakan mesin troll di anjungan kapal, tiba-tiba cuaca buruk dan hujan, disusul petir dan langsung menyambar tubuh korban dan kapal yanh sedang beroperasi hingga berakibat korban terpental jatuh kelaut.
Akibatnya, korban tak terselamatkan dan dinyataka meninggal dunia.
Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano SH,SIK saat di konfirmasi melalui Kasat polairud Polres Karimun, AKP Binsar Samosir,SH,MH membenarkan adanya peristiwa tersebut.
“Benar telah menerima informasi tentang ada nelayan yang tersambar petir saat melaut,” ujar Binsar.
Kemudian selanjutnya korban dan 2 ABK Kapal yang ada di atas kapal KM. REZEKI BARU tersebut saat ini sudah dievakuasi oleh petugas Satpolairud Polres Karimun dibantu oleh nelayan sekitar yang sedang melakukan kegiatan menjaring di sekitar lokasi perairan tersebut.
“Jajaran Sat Polair Polres Karimun telah turun dengan menggunakan dua unit Kapal yaitu KP XXX-30-1002 dan RIB SAT SATPOLAIRUD Polres Karimun,” ungkap Binsar lagi.
Sementara saat kejadian dua kru kapal lainya ABK atas nama Anwar dan Karim dalam keadaan selamat meski semlat terpental sejauh 1 meter dari posisi di atas Kapal.
kemudian Jenazah korban di bawa ke RSUD Muhammad Sani guna dilakukan Visum ET revertum utk mengetahui penyebab kematian Korban.(ria)