Antar Turis Cina, Kru Batik Air Selamat

    spot_img

    Baca juga

    Sederet Fakta Hingga ‘Lobi-Lobi’ Pengusaha Tambang Pasir Ilegal di Pulau Babi, Karimun

    BATAM, POSMETRO: Dampaknya dahsyat bagi lingkungan dan pesisir. Lebih...

    Kapolda Kepri Pastikan, Kapal Penghisap Pasir di Pulau Babi Tidak Kantongi Izin

    BATAM, POSMETRO: Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah...

    Bapenda Kepri Perkenalkan Kartu Fuel Card Plus, untuk Optimalisasi Pajak Kendaraan

    BATAM, POSMETRO.CO : Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kepri,...

    Peringatan Hardiknas Kota Batam 2024, Implementasi Merdeka Belajar

    BATAM, POSMETRO.CO : Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2...

    Anak Wakil Bupati Karimun Divonis Penjara 17 Tahun Lebih, Terkait Sabu 1.9 Kilogram

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Pengadilan Negeri (PN) Tanjungbalai Karimun akhirnya memutuskan...
    spot_img

    Share

    Suasana kepulangan turis Cina di Bandara Hang Nadim. (Posmetro.co/dok)

    BATAM, POSMETRO.CO: General Manager Operasional Lion Air, M Zaini Bire mengatakan, sejauh ini kondisi para kru maskapai penerbangan Batik Air yang balik dari Shenzen, Tiongkok (Cina) dalam keadaan sehat dan selamat. Memang seluruh dunia panik akan bahaya virus corona tersebut.

    “Saat tiba di bandara sana, kru kita tidak turun dari pesawat,” ujar Bire dikonfirmasi, Senin (27/1).

    Katanya ke sana, hanya 4 jam perjalanan. “Untuk saat ini kita nggak ada nge-round. Kru tetap di pesawat,” tegasnya. Setelah 1,5 jam berangkat lagi ke Batam. Penumpang dari sana kosong sebab agen travel wisata Cina menghentikan kunjungan turis ke Batam.

    Tercatat, ratusan turis dipulangkan dengan pesawat jenis Airbus 320 dengan kapasitas tempat duduk sebanyak 213. Antusias wisatawan asal Shenzen, Tiongkok, sendiri diketahui sangat tinggi untuk berlibur ke Batam.

    Untuk sementara waktu, rute Shenzen-Batam maupun Xian-Batam akan dinonaktifkan sementara waktu sampai travel warning akibat penyebaran virus corona dinyatakan aman.

    “Kita nggak rugi. Karena sudah kontrak satu tahun dengan agen Eco Indo Travel,” katanya.

    Bahkan, sambung Bire, untuk kontrak selanjutnya, pihak Eco Indo Travel berencana akan membawa turis Cina dari provinsi lainnya. Saat ini baru Shenzen dan Xian.

    “Sistem carter. Bahkan penumpang dari Batam yang ingin beli tiket ke Cina kita arahkan ke agen Eco Indo Travel. Kita tak jual langsung tiket ke sana,” tutupnya.(cnk)