Demi Perubahan Ekonomi, Ketua Kadin Kepri dan Batam Ambil Formulir di Nasdem

    spot_img

    Baca juga

    Genset Indomaret Digondol Maling, Tiga Pelaku Ditangkap, Satu Orang Buron

    BATAM, POSMETRO: Satu unit genset Indomaret Botania 2, Kecamatan...

    Ahmad Yuda Siregar Calon Bupati yang Bakar Istri, Dituntut Hukuman Mati

    BATAM, POSMETRO: Hukuman mati menurut Windi Martika, pantas bagi...

    Halal Bihalal Bersama PMI di 12 Negara, IBA: PMI Menopang Perekonomian Nasional

      BATAM, POSMETRO: Internasional Bisnis Asosiasi (IBA) kembali menggelar acara...

    Gubernur Serahkan Bantuan Senilai Rp7,45 Miliar di Tarempa, Anambas

    KEPRI, POSMETRO: Menutup kunjungan kerja di Kabupaten Kepulauan Anambas,...
    spot_img

    Share

    Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri Akhmad Ma’ruf Maulana dan Ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk saat mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah untuk Pilkada 2020 di DPW Nasdem Kepri, Batam Center, Rabu (23/10) siang. (Posmetro.co/ist)

    BATAM, POSMETRO.CO: Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri Akhmad Ma’ruf Maulana dan Ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah untuk Pilkada 2020 di Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Kepri, Batam Center, Rabu (23/10) siang.

    Kedua ketua kadin tersebut termotivasi untuk memberikan perubahan di Kota Batam dan Provinsi Kepri.

    Kedatangan dua pengusaha tersebut disambut Tim 7 penjaringan dan pendaftaran Pilkada 2020 Partai Nasdem, Dewi Socowati, Banjar Ahmad dan Muhammad Nur.

    “Iya benar, beliau ambil formulir hari ini. Untuk Kepri 1 dan Batam 1,” ujar Dewi Socowati di sela- sela pendaftaran.

    Dewi Socowati mengatakan, dengan hadirnya dua pejabat ini tercatat ada 4 orang yang mengambil formulir pendaftaran. Mereka adalah Yuhendri dan Jadi Rajagukguk yang maju di Pilkada Batam, serta Huzrin Hood dan Akhmad Ma’ruf Maulana untuk Pilkada Kepri.

    “Hingga saat ini, tercatat ada 4 orang yang sudah mengambil formulit pendaftaran. Dan selanjutnya, Mereka harus mengembalikan formulir pendaftaran hingga tanggal 6 November 2019 mendatang,” jelasnya.

    Akhmad Ma’ruf Maulana saat ditemui mengaku sengaja mengambil formulir ke Nasdem untuk melakukan sebuah langkah perubahan demi Provinsi Kepri.

    Katanya, ia juga akan melakukan hal yang sama dengan mengambil formulir ke partai yang membuka pencalonan kepala daerah, yakni Partai Gerindra, Golkar dan partai lainnya.

    “Kami merasa frustasi dengan pertumbuhan ekonomi saat ini. Karena kami mengerti tentang ekonomi dan tahu soal persoalan ekonomi. Dengan langkah ini, setidaknya akan membuat pergerakan untuk memunculkan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik lagi. Dan tumbuh sampai 7 persen,” jelasnya.

    Mengingat, tambahnya, selama ini Batam dan Kepri pernah mengalami pertumbuhan di atas rata-rata. Lalu pertanyaan, kenapa saat ini tidak bisa?

    “Saya rasa, kami mengerti akan persoalan itu dan memunculkan ini. Oleh karena itu, saya maju untuk membawa perubahan di Batam dan Kepri,” jelasnya.

    Sementara itu, Jadi Rajagukguk mengaku latar belakang dirinya maju ke Pilkada Batam adalah bagaimana bisa meningkat pertumbuhan ekonomi yang hampir nyaris dalam lima tahun ini tidak ada pertumbuhan yang signifikan.

    Selanjutnya, untuk meningkatkan daya saing ekonomi kerakyatan, harus melibatkan banyak masyarakat secara totalitas.

    “Dan ini merupakan salah satu visi dan misi yang akan saya bawa untuk menjadi Batam 1,” tegasnya.(*/waw)