Identitas Jenazah Tak Dikenali Akhirnya Terkuak, Gegara Ini…

    spot_img

    Baca juga

    Kapolda Kepri Pastikan, Kapal Penghisap Pasir di Pulau Babi Tidak Kantongi Izin

    BATAM, POSMETRO: Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah...

    Bapenda Kepri Perkenalkan Kartu Fuel Card Plus, untuk Optimalisasi Pajak Kendaraan

    BATAM, POSMETRO.CO : Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kepri,...

    Peringatan Hardiknas Kota Batam 2024, Implementasi Merdeka Belajar

    BATAM, POSMETRO.CO : Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2...

    Anak Wakil Bupati Karimun Divonis Penjara 17 Tahun Lebih, Terkait Sabu 1.9 Kilogram

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Pengadilan Negeri (PN) Tanjungbalai Karimun akhirnya memutuskan...

    Hari Pendidikan Nasional Gubernur Hadiahi SK 665 Tenaga Pendidik

    BATAM, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad memimpin langsung...
    spot_img

    Share

     

     

    Dr Leo (kanan), Bid Dok Kes Polda Kepri. (posmetro.co/ria)

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Tim DVI Bid Dok Kes Polda Kepri akhirnya merilis kepastian identitas jenazah yang sudah sulit dikenali dalam tragedi terbakarnya KMP Sembilang di PT KMS Karimun, Jumat (2/8) sore.
    Tim DVI Bid Dok Kes Polda Kepri yang dipimpin dokter Leo tersebut membenarkan dua jenazah sudah teridentifikasi dan diketahui yang mana jenazah atas nama Mudai dan yang mana atas nama Hendri.

    “Setelah kita berhasil mengumpulkan data-data dari Ante Mortem yang dibawa keluarga korban seperti foto dan ciri-ciri lainnya, dan kemudian dicocokkan dengan data post mortem kedua jenazah akhirnya kita bisa menyimpulkan mana yang jenazah atas nama Mu (55) dan atas nama He (40),” ucap Leo.

    Dijelaskan Leo, dari data Ante Mortem yang dimiliki keluarga, akhirnya dapat dicocokkan dengan data Post Mortem yang masih dapat dikenali dari tubuh masing-masing korban.

    Diamana dikenali dari ciri-ciri gigi, kita cocokkan dari data Ante Mortem dari keluarga ke Post Mortem yang ada, dan dapat kita simpulkan kedua identitas. Untuk itu kita kemudian menyerahkan kepada pihak keluarga,” papar Leo.

    Selain itu, pihaknya juga sudah mengambil sampel DNA dari keluarga meski sudah berhasil mengidentifikasi masing-masing jenazah.
    “Meski sudah kita simpulkan identitas keduanya, namun kita juga mengambil sampel DNA dari keluarga korban dan sampel DNA dari kedua jenazah dari bagian yang dipastikan masih dapat diselamatkan, untuk kemudian diuji di laboratorium DNA di Mabes Polri. Untuk hasilnya tentunya butuh waktu karena sampel DNA akan kita kirim ke Mabes Polri,” tegas Leo.(ria)