Dua Koper Dibawa Tim KPK dari Ruko Kock Meng

    spot_img

    Baca juga

    Tausiyah di BP Batam, UAS Ajak Jemaah Laksanakan Ibadah Tepat Waktu

    BATAM, POSMETRO: Badan Koordinasi Dakwah Islam (BKDI) BP Batam...

    Ansar Ajak Masyarakat Melompat ke Masa Depan Melalui Merdeka Belajar

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad memimpin langsung...

    Pasca Idulfitri, Inflasi di Kepri Masih Terkendali di 3,04 Persen

    KEPRI, POSMETRO: Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau...

    Kepengurusan DPP Apindo Kepri Dilantik, Ansar Ingin Enterpreneur Muda Jadi Penggerak Ekonomi Kepri

    KEPRI, POSMETRO: Kepengurusan Dewan Pimpinan Provinsi Asosiasi Pengusaha Indonesia...
    spot_img

    Share

    Ruko dan tempat usaha milik Kock Meng yang digeledah KPK. (posmetro/cnk)

    BATAM, POSMETRO.CO : Kurang lebih belasan orang yang tak dikenal Solihin (33), mendadak masuk ke ruko spart part perkapalan, Blok H Nomor 6 RT 02/ RW 3, Komplek Nagoya Centre, Lubukbaja pada Selasa (23/7) sekitar pukul 09.00 WIB. Dalam ruko tiga lantai yang dijaganya pagi itu, sejumlah pria mengenakan masker, langsung menanyakan Wiliam Lee, penanggung jawab di toko tersebut.

    “Mereka bilang mau menggeledah ruko,” ujar pria brewokan itu. Saat itu, Solihin belum mengetahui identitas orang-orang tersebut. “Tadi saya lihat ada yang pakai seragam KPK,” timpal Solihin sambil mengatakan, ada yang membawa dua buah koper sedang dan besar masuk ke dalam. Setahu warga Tanjunguma ini, kurang lebih dua jam mereka di dalam.

    Katanya, tim KPK ada yang naik le lantai atas dan ada juga sebagian yang menggeledah kantor Wiliam Lee yang disebut-sebut anak dari Kock Meng, pihak swasta yang menjerat Nurdin Basirun, mantan Gubernur Kepri.

    “Setelah itu mereka keluar bawa dua koper yang tadi. Tapi nggak tahu isinya apa,” tambah Solihin. Pria yang baru lima bulan bekerja di ruko tersebut, sedikit ketakutan. Selain KPK, dua Brimob juga menjaga di luar.

    “Beberapa waktu lalu, juga banyak yang datang ke sini. Kirain mau belanja, ternyata nyari informasi,” tutup Solihin yang mengaku, belum pernah bertemu dengan Kock Meng selama bekerja.(cnk)