Siang Sampai ke Karimun, Malamnya Warga Singapura Tewas

    spot_img

    Baca juga

    Perdalam Materi Ekosistem Logistik, BP Batam Gelar Workshop

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Unit...

    Buka UKW, Muhammad Rudi Harap Lahir Wartawan Profesional dan Berkompeten

    BATAM, POSMETRO: Kepala Badan Pengusahaa (BP) Batam, Muhammad Rudi,...

    Kepala BP Batam Apresiasi Antusiasme Masyarakat Dukung Kemenangan Timnas Indonesia U23

    BATAM, POSMETRO: Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad...

    SMSI Provinsi Riau Sambangi BP Batam, Muhammad Rudi: Mari Dukung Pembangunan

    BATAM, POSMETRO: Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi...

    Ini 30 Nama Anggota DPRD Karimun Terpilih 2024-2029 Hasil Pleno KPU Karimun

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun resmi...
    spot_img

    Share

    Korban yang tewas saat berada di Rumah Sakit. 

    KARIMUN, POSMETRO.CO : Seorang Warga Negara Singapura tewas dalam perjanalan ke RSUD Muhamad Sani, Kabupaten Karimun. Korban yang bernama Pereira Herman Martin (60), diketahui sebelum meninggal sempat mengalami sesak nafas.

    Pria yang mengantongi paspor Nomor Pasport K10860538 dan diketahui berdomisili di APT BLK 536 CHOA CHU KANG STREET 51, 08 -126 Singapore, meninggal karena adanya riwayat penyakit jantung.

    Kapolsek Balai Akp Budi Hartono Sik yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. “Korban merupakan warga Singapura, dan menginap di Kamar 213 Hotel Gabion Kelurahan Tanjung Balai Kota, Kecamayan Karimun dan meninggal di dalam perjalanan menuju RSUD,” ucap Budi.

    Kronologis kejadian, Senin (18/3/2019) sekira pulul 22.00 WIB, polisi mendapat informasi dari pihak RSUD M Sani Karimun, bahwa ada orang asing meninggal dunia yang diantar oleh pihak Hotel Gabion.

    Polisi lalu meminta keterangan dari pihak Hotel Gabion dan saksi yang membawa korban ke RSUD Karimun. Dinyatakan korban menginap di Hotel Gabion di Kamar 213 dan korban baru datang dari Singapore pada hari Senin siang sekira pukul 12.45 WIB.

    Setelah itu sekira pukul 21.00 Wib korban memberitahu karyawan Hotel Gabion yang bernama Yudi bahwa korban mengeluh sakit.  Menurut saksi saat itu korban sudah susah bernapas, kemudian meminta bantuan untuk dibawa ke RSUD Karimun.

    “Namun sayang korban dinyatakan meninggal saat dalam perjalanan ke Rumah sakit,” tandas Budi lagi.(ria)