Jalan-Jalan ke Dabo Singkep, Kotanya Indah dan Mempesona

    spot_img

    Baca juga

    Partai NasDem Buka Pendaftaran Penjaringan Calon Kepala Daerah Hingga 11 Mei  

    BATAM, POSMETRO.CO : Partai Nasional Demokrasi (NasDem), memperpanjang pendaftaran...

    Warga dan Pengembang Nyaris Bentrok di Sagulung  

    BATAM, POSMETRO.CO :  Warga yang bermukim di RW 01...

    Delegasi Indonesia Dorong Pemberdayaan Perempuan dan Pengurangan Kemiskinan

    JAKARTA, POSMETRO: Delegasi Indonesia mendorong implementasi kesetaraan pemberdayaan perempuan...

    Monitoring Laporan SP4N LAPOR, Ombudsman Kepri Menilai Pemda Belum Maksimal Lakukan Evaluasi

    BATAM, POSMETRO: Ombudsman RI Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan...

    Workshop Jelang Penilaian Kepatuhan

    BATAM, POSMETRO: Jelang Penilaian Kepatuhan Penyelenggara Pelayanan Publik tahun...
    spot_img

    Share

    JALAN-JALAN ke Dabo SIngkep, harus masuk dalam daftar kunjungan wisata Anda jika berlibur. Selain memang kotanya yang indah dan mempesona, kawasan ini juga sudah masuk dalam termasuk dalam penetapan SK Gubernur, yang menjadi salah satu daya tarik kunjungan wisata di Kepri.

    “Berdasarkan SK Gubernur, sebenarnya kita lebih fokus menggaet wisatawan luar negeri. Tapi, bukan berarti kita nggak fokus dengan upaya menarik kunjungan wisatan domestik. Kita tetap fokus dan berusaha semaksimal mungkin membenahi segala fasilitas yang ada, demi meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kepri, baik itu wisatawan domestik, dan wisatawan mancanegara,” ujar Plt Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Luki Zaiman Prawira melalui Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran pada Dinas Pariwisata Kepri, Afitri Susanti, kepada Posmetro.

    Menurutnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad, memiliki punya strategi untuk Kepri konsentrasi luxurius tourism. Menampilkan daya tarik wisata untuk kelas menengah ke atas agar lebih banyak mendatangkan keuntungan buat Kepri.

    Nah, mari kita cari tahu sedikit tentang Dabo SIngkep, yakin anda akan menjadi tergoda untuk datang.

    Sebagai bagian dari negri Bunda Tanah Melayu, Dabo tentulah memiliki keindahan kota kabupaten yang tak boleh dilewatkan.

    Seluruh objek wisata di Lingga ini, memiliki karakter yang berbeda. Ada kawasan Pelabuhan Tanjung buton, di desa Mepar. Selain menjadi pintu masuk menuju ibu kota Lingga, juga menjadi pusat keramaian masyarakat.

    Cobalah datang saat akhir pekan, akan tampak begitu padanya orang yang datang. Di sana bisa menikmati beragam kuliner masyarakat setempat.

    Anda perlu tahu ada Air Terjun BAtuampar. Berda persis di Kecamatan Singkep, yang merupakan objek wisata alam andalan di Lingga. Objek wisata di Jalan Poros Dabo Singkep-Singkep Baret ini, berda persis di desa Batua KAcang sekitar 12 kilometer dari kota.

    Lalu ada juga pantai Sergang. Ini adalah salah satu pantai yang selalu menjadi pilihan wrga Dabo untuk menghabiskan waktu libur.

    Ada juga Pntai Batu Berdaun, yang menjadi pilihan wisata yang terbaik di Dabo. Dan ada juga pemandian air panas.

    Nah, di kota di sana ada Objek wisata pagoda, berada di samping gedung daerah Dado. Lokasinya yang bagus dan sudah ditembok keliling dan jauh dari pemukiman masyrakat.

    Is-Is, warga Daik, yang kerap berkunjung ke sana menuturkan, objek wisat ini kerap menjadi tempat tujuan warga, untuk sekedar melepas lelah dan jalan-jalan sore. “Memang tempatnya bagus untuk skedar menikmati udara sore atau sekedar jalan-jalan,” katanya.

    Lalu, cobalah lihat lokasi wisata yang lain. Tak lengkap rasanya jika tak menyinggahi salah satu tempat wisata baru yang ada di kota tersebut, Rumah Kebun. Terletak di Desa Batu Kacang, Kecamatan Singkep, Rumah Kebun menyajikan suasana yang nyaman, aman dan bahkan asyik untuk berkumpul bersama keluarga, pacar, maupun acara kantor serta wedding.

    Pemandangan yang asri dan suasana yang sejuk siap memanjakan para pengunjung. Terdapat pemandangan pepohonan yang rimbun dan hijau membentang di sekitar lokasi.

    Di Rumah Kebun ini juga menyajikan beragam makanan dan minuman yang enak dan menyegarkan. Soal harga jangan risau, murah meriah.

    “Di sini kami bukanya setiap hari, dari hari Senin-Jumat dari jam 10.00 WIB sampai jam 22.00 WIB,” kata pengelola Rumah Kebun, Marlia Dwisafrianty.

    Saat musim durian tiba, pengunjung yang datang juga dapat menikmati sensasi mengutip buah durian yang jatuh dari pohon dan dapat langsung. Karena di sana juga ditemukan banyak pohon durian. Harganya pun sangat murah, cuma sekitar Rp20 ribu buah.

    “Tapi tak boleh bawa pulang karena takut isi duriannya tak bagus. Kalau bagus bayar kalau tak bagus isinya tak bayar,” kata pengelola.

    Pada pengunjung yang datang, Rumah Kebun tidak memungut biaya masuk, yang berbayar hanya mandi di kolam renang yang tersedia untuk anak-anak dan dewasa. Selain menu makanan dan fasilitas berenang, di Rumah Kebun, pengunjung juga akan dihibur dengan live musik.

    Selain itu pengunjung juga bisa karaoke sembari menikmati suasana alam yang asri dan melihat-anak bermain dengan ditemani menu sajian makanan dan minuman yang beragam.

    Selain itu, di Rumah Kebun juga dapat dijadikan tempat pelaksanaan berbagai kegiatan seperti acara santai kantor, acara ulang tahun anak-anak, wedding dan sebagainya.(mrs/aiq)