Jalan Sei Temiang Minim Rambu Lalu lintas 

    spot_img

    Baca juga

    Suami Pembunuh Sang Istri di Kundur di Dor

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Pelaku IW, sang suami yang tega membunuh...

    Da’i Kamtibmas Bantu Tugas Polisi Sejukkan Hati Jamaah

    BATAM, POSMETETRO: Wujudkan situasi keamanan ketertiban masyarakat atau Kamtibmas,...

    3 Kapal Asing Curi Ikan Gunakan Trawl, Pung: Kerusakan Ekologinya Lebih Besar

    BATAM, POSMETRO: Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berhasil...
    spot_img

    Share

    Jalan raya Sei Temiang yang minim rambu lalu lintas. (jho)

    BATAM, POSMETRO.CO : Jalan raya Sei Temiang merupakan penghubung Kecamatan Batuaji dan Sekupang. Jalan tersebut dikenal rawan kecelakaan, bahkan sudah banyak kasus yang terjadi di sana, baik luka ringan, parah dan bahkan sampai merenggut nyawa.

    Pantauan POSMETRO, jalan raya ini sudah ditata sedemikian rupa dan sudah dua jalur. Bahkan pengendara yang melewati jalan sudah merasa nyaman, apalagi jalannya sudah di aspal beton.

    Namun yang perlu dibenahi lagi seperti rambu lalu lintas. Saat ini, hampir tidak ada rambu lalu lintas yang terpasang di sana. Bagi warga yang jarang melewati jalan ini harus serba hati hati.

    “Rambu lalu lintas ini cukup membantu, artinya di saat ada tikungan, tanjakan maupun turunan, maka pengendara bisa melihat hingga mengatur laju kendaraannya,” ucap Nio, seorang pengendara.

    Nio mengatakan, memang saat ini tidak ada lagi kendala di bagian infrasturktur, semua ruas jalan sudah di tata dengan rapi. Bahkan jalan baru itu sudah di buat dua lajur sehingga bisa mengurangi angka kecelakan.

    “Dulunya, jalan Sei Temiang ini cukup rawan kecelakaan, selain masih satu jalur, jalan ini juga terlalu sempit, tapi sekarang sudah dua jalur dan jalannya sudah cukup luas,” ucapnya lagi.

    Untuk itu, Nio menyarakan supaya pihak terkait segera melengkapi tanda rambu lalulintas. Ini di nilai cukup penting karena kebanyakan pengendara di sana sering terkecoh, lantaran jalan sudah sangat mulus.

    “Kadang pengendara terbawa susana karena jalan cukup mulus, tau-taunya di depan sudah ada tikungan, ini cukup bahaya juga,” tutupnya.

    Andra, warga lainnya memberikan apresiasi terhadap pembangunan jalan. Namun hal yang sama tetap ia sampaikan agar petugas terkait segera memasang tanda rambu lalu lintas.

    “Untuk pembangunan jalan tidak ada kendala lagi, hanya saja ada beberapa hal yang harus dibenahi, termasuk pembatas jalan,” singkatnya. (jho)