BATAM, POSMETRO.CO: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Batam, memastikan pasokan sayur mayur jelang bulan puasa mendatang aman.
“Stok aman, sekarang harga yang harus kita kendalikan. Untuk itu kami akan menjual hasil tani lokal untuk memenuhi kebutuhan pasar,” ujar Mardanis, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Batam, Selasa (10/3).
Pihaknya, sudah mulai dihitung masing-masing distributor. Ia mengatakan, selama bulan puasa, jumlah permintaan mengalami peningkatan. Saat ini, jenis tanaman telah cukup beragam dan meningkat bila dibandingkan sebelumnya. Petani lokal di Barelang sudah banyak yang berusaha menanam cabai merah.
“Sekarang lagi pengembangan bawang. Mudah-mudahan sukses. Jadi bisa jadi alternatif ketika stok dari luar kurang lancar,” ucap Mardanis.
Upaya lain, untuk menjangkau masyarakat yakni, kios keliling yang selama ini sudah berjalan. Kios ini mengangkut hasil petani lokal. Pihaknya juga memberikan subsidi agar bisa meringankan petani.
“Masyarakat cukup terbantu dengan kios keliling. Kita subsidi BBM biar harga tetap murah,” kata mantan Kepala Dinas Kepedudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam itu.
Bahkan, Pemerintah Kota Batam menyiapkan strategi untuk menekan harga komoditas jelang puasa. Ada 10 titik keramaian akan dipusatkan menjadi lokasi pasar murah nantinya.
Hal ini disampaikan Kabag Perekonomian Sekdako Batam, Zurniati. Pengendalian harga tetap menjadi target menjelang masuknya bulan puasa. Beberapa komoditas sering mengalami kenaikan harga, seiring tingginya permintaan pasar.
“Biasanya itu cabai merah, ayam, daging sapi, telur hingga bawang. Ini yang diwaspadai dan menjadi target pasar murah nanti,” bebernya.
Jelang bulan Ramadan nanti, Pemko Batam akan bekerjasama dengan distributor yang ada di Batam untuk membantu menyukseskan pasar murah ini. Seperti biasa, harga komoditas yang dijual di pasar murah merupakan harga distributor dan sudah dipastikan lebih murah dari harga pasar.
“Ini salah satu upaya yang bisa kami lakukan. Beberapa dinas terkait nanti juga akan terlibat dalam upaya menekan harga kebutuhan pokok ini,” sebut perempuan yang pernah menjadi Camat Sekupang itu.
Untuk lokasi penyelenggaraan nanti akan dibahas bersama camat setempat. Ia berharap tahun ini, lebih banyak distributor yang bergabung. Program operasi pasar ini setiap digelar selalu disambut antusias warga Batam.
“Kita bahas dengan camat setempat. Nanti, banyak distributor yang bergabung,” pungkas Zurniati.(hbb)