BATAM,.POSMETRO.CO : Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Batam, melakukan koordinasi dengan Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas IIA Batam, Kamis(16/11). Hal tersebut dalam rangka persiapan menyelenggarakan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak, tahun 2024 mendatang.
Seperti diketahui, kunjungan tersebut merupakan langkah awal dalam upaya pengawasan terhadap daftar pemilih, khususnya yang berasal dari warga binaan Rutan Batam.
Kunjungan Bawaslu Kota Batam disambut langsung oleh Kepala Rutan Batam, Faizal Gerhani Putra.
Pertemuan ini bertujuan untuk memastikan bahwa tahapan pemilu serentak tahun 2024, dapat berjalan dengan lancar dan transparan, termasuk pengawasan terhadap daftar pemilih yang melibatkan warga binaan Rutan Batam.
Karutan Batam, Faizal Gerhani Putra menegaskan Rutan Batam komitmen untuk mendukung penyelenggaraan pemilu, dengan menjaga integritas daftar pemilih. Ia juga berharap agar pemilu tersebut berjalan dengan lancar.
“Kami siap bekerja sama dengan Bawaslu untuk memastikan bahwa proses pemilu berjalan dengan adil dan transparan, termasuk pengawasan terhadap warga binaan kami yang memiliki hak pilih,” ujar Putra.
Ketua Bawaslu Kota Batam, Antonius Itoloha Gaho, menyampaikan pentingnya kerjasama antara Bawaslu dan Rutan Batam dalam menjaga integritas pemilu.
Pengawasan terhadap daftar pemilih yang berasal dari warga binaan Rutan Batam, menjadi fokus utama.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dan kerjasama dari Rutan Batam. Pemilu yang bersih dan jujur adalah hak setiap warga negara, termasuk mereka yang berada dalam tahanan,” ujar Bawaslu.
Antonius juga menyampaiakan, Bawaslu Kota Batam berkomitmen untuk menjaga transparansi dan keadilan dalam setiap tahapan pemilu, termasuk verifikasi daftar pemilih yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat, termasuk tahanan.
“Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal yang membawa dampak positif dalam memastikan keberlanjutan demokrasi yang sehat dan berkualitas di Kota Batam, menjelang Pemilu Serentak tahun 2024,” tutupnya. (jho)