BATAM, POSMETRO.CO : PT Air Batam Hilir (ABH) menjawab keluhan warga perumahan Bukit Raya, Batamcentre, yang air tidak mengalir selama 6 hari, Kamis (27/7) hingga Selasa (1/8). Setelah melakukan audiensi dengan perangkat RT/RW perumahan tersebut.
Corporate Communication SPAM Batam, Ginda Alamsyah mengatakan, bahwa pihaknya hanya mampu menyediakan 8 mobil tangki air untuk, Selasa (1/8).
Sementara di hari berikutnya, berkurang menjadi 5 mobil tangki air yang didistribusikan ke Perumahan Bukit Raya Batamcenter.
Ia juga menyadari bantuan air ini hanya sesuai dengan kebutuhan, tidak bisa untuk mencukupi keseluruhan.
“Hari ini 8 mobil water tank, besoknya 5 unit. Ini hanya untuk kebutuhan seperlunya bukan untuk mencukupi,” jelas Ginda.
Selain itu, pihaknya juga tidak bisa memastikan kapan pengerjaan kerusakan pipa intake ini selesai. Lantaran pihaknya harus mendatangkan alat dari luar negeri, memerlukan waktu pemasangan alat dan normalisasi airnya.
Sementara untuk penambahan pipa instalasi air dan pompa, saat ini BP Batam sedang mempertimbangkan mengadakan peralatan tersebut. Selain itu, BP Batam juga sedang menyelesaikan DAM Muka Kuning 2.
Hal ini diharapkan bisa menghasilkan kekuatan dan volume air 350 Konversi Liter Per Detik (LPS). Sehingga bisa menghandle kebutuhan air seluruh masyarakat Kota Batam.
Sementara, Ketua RT 002 Perumahan Bukit Raya Batamcenter Zuldhi menjelaskan, ada beberapa solusi yang diberikan kepada warga. Ada solusi jangka pendek dan jangka panjang. Setelah pertemuan dengan PT ABH terkait distribusi air sudah mati selama 6 hari.
Adapun solusi jangka pendek yaitu, PT ABH mengirimkan 8 mobil tangki air. Sedangkan, hari berikutnya 5 tangki air per hari sampai pengerjaan distribusi air selesai.
“Kami meminta 12 water tank per harinya. Tapi mereka (PT ABH) hanya menyanggupi 5 water tank. Kalau segitu tak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga sebanyak 550 KK di perum di Bukit Raya,” bebernya.
Untuk solusi jangka panjang, Perangkat RT RW meminta penambahan instalasi pipa air dan pembuatan pompa ke Perumahan Bukit Raya mengingat banyaknya pembangunan di lokasi.
“Kami berharap instalasi pipa air di perumahan kami segera di tuntaskan. Biar air di perumahan tidak mati berhari-hari,” pintanya.(hbb)
