POSMETRO.CO Metro Kepri Batam

Solok Bakal Adopsi Keberhasilan Pembangunan infrastruktur Batam

Wali Kota Solok Zul Elfian Umar saat kunjungan kerja ke Pemko Batam yang disambut Wali Kota Batam, Muhammad Rudi di aula Embung Fatimah Lantai IV Kantor Walikota Batam, Kamis (27/7).

BATAM, POSMETRO.CO : Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat (Sumbar) berencana mengadopsi keberhasilan Kota Batam membangun infrastruktur.

Hal ini diungkapkan Wali Kota Solok Zul Elfian Umar saat kunjungan kerja ke Pemko Batam yang disambut Wali Kota Batam, Muhammad Rudi di aula Embung Fatimah Lantai IV Kantor Walikota Batam, Kamis (27/7).

“Solok ini hanya kota kecil, terdiri dari dua kecamatan. Saya ingin membawa Solok ke arah yang lebih maju. Bagaimana kami bisa menjadikan Kota Solok maju menjadi Kota Berjuara (Berkah maJu dan sejahteRa),” sebut Zul Elfian Umar

Ia mengatakan sebelumnya telah datang ke Batam pada saat pelaksanaan Rakorwil Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) pada Juni 2023 lalu. Saat itu diakuinya bahwa pembangunan infrastruktur di Kota Batam sangat pesat sekali.

Hal inilah yang menjadi alasannya beserta jajaran di Pemerintah Kota Solok, melakukan kunjungan kerja ke Kota Batam dan rombongan di sambut hangat.

“Penyelenggaraan APEKSI saja sangat luar biasa yang diselenggarakan Pemko Batam. Oleh karena itu banyak hal yang bisa ditiru dan adopsi atas keberhasilan Pak Rudi memimpin Kota Batam,” ucapnya.

Sementara, Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar beserta rombongan ke Kota Batam.

Rudi memaparkan, keberhasilan pembangunan infrastruktur di Kota Batam karena adanya kolaborasi anggaran antara Pemerintah Kota Batam dan BP Batam.

“Sejak Saya dilantik sebagai Ex-Officio Kepala BP Batam, tahun 2019 lalu, oleh Menteri Koordinator Perekonomian di Jakarta, sejak saat itu pembangunan di Kota Batam sangat cepat sekali. Di tahun 2022, pembangunannya Batam melejit baik dari anggaran Pemko Batam juga ada anggaran dari BP Batam,” jelas Rudi.

Diakuinya pada tahun 2021 pasca Covid-19 melanda Indonesia pertumbuhan ekonomi di Kota Batam melejit ke 4,75 persen yang pada tahun 2020 minus 2,55 persen.

Pada tahun 2022 pertumbuhan ekonomi di Kota Batam meningkat 6,84 persen di atas pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau dan Nasional.

Pembangunan infrastruktur jalan menurutnya sangat penting, karena ini adalah akses utama yang dibutuhkan oleh investor maupun orang yang berkunjung ke Kota Batam.

Jika ada orang beranggapan pembangunan infrastruktur jalan tidak penting, menurutnya itu adalah pemikiran yang keliru.

Bahkan, di luar negeri kondisi jalan-jalannya sangat inda, salah satunya jalan yang ada di Kota Dubai. Oleh karena itu lah, maka Ia memprioritaskan pembangunan infrastruktur di Kota Batam.

“Saat ini pembangunan jalan arah Bandara ke Nongsa pada tahun 2025 Insyaallah selesai. Dalam proses pelebaran tidak sulit dilakukan, sepanjang ada anggarannya. Saya bersyukur atas kemudahan yang diberikan oleh Allah. Setiap persoalan ada saja solusinya, artinya Allah memberi kemudahan buat saya,” tuturnya haru.

Rudi juga menyampaikan bahwa kini tengah membangun terminal 2 Bandara Hang Nadim. Oleh karena itu akses jalan menuju ke Bandara Hang Nadim sudah dibangun, masing-masing jalan dibangun lima lajur kiri dan kanan.

Harapannya jumlah kunjungan orang melalui Bandara Hang Nadim bisa mencapai 40 juta orang pada tahun 2045. Termasuk bundaran menuju bandara saat ini tengah dibangun.

Jika bundaran menuju bandara rampung, ini menurutnya akan sangat cantik dan bisa menjadi objek baru bagi masyarakat Kota Batam karena bisa dijadikan sebagai spot foto.

Disamping bandara, kini juga tengah dikembangkan pembangunan Pelabuhan Batuampar.

“Silakan belajar dan tanyakan saja apa yang ingin diketahui untuk bisa dibawa pulang ke Kota Solok. Semoga kita diberi kesehatan membangun kota kita, sehingga masyarakat sejahtera,” harap Rudi. (hbb)