BATAM, PM: Unit Reskrim Polsek Sagulung berhasil mengamankan pemuda berinisial BP dan rekannya berinisial KLS yang sebelumnya sempat masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Mereka ini disangkakan kasus pengeroyokan yang terjadi pada Senin 12 Juni 2023 lalu di tepi jalan depan sekolah MAN Sagulung, Batam.
Menurut Kapolsek Sagulung Iptu Donald Tambunan, di malam kejadian itu, korban sedang duduk-duduk bersama temannya di angkringan simpang Perum Taman Pesona Indah, Batuaji. Kemudian satu dari pelaku mendatangi korban dan mengajaknya untuk berbicara di luar perihal kejadian kecelakaan tunggal yang menewaskan teman pelaku. Nahas itu terjadi seminggu sebelumnya.
“Jadi kendaraan yang ditumpangi teman pelaku yang meninggal dunia ini disupiri oleh korban. Karena melihat para pelaku yang sudah terbakar emosi, korban lalu pergi keseberang jalan dari angkringan tersebut,” kata Kapolsek Sagulung Iptu Donald Tambunan didampingi Kanit Reskrim Polsek Sagulung Ipda M. Yuda Firmasyah, dalam siaran pers, Senin (17/7).
Namun, lanjut Kapolsek, korban langsung ditangkap oleh para pelaku. Lalu dikeroyok dengan memukul berkali-kali menggunakan tangan dan kaki. Hingga kepala dan wajah korban mengalami luka robek dan mengeluarkan banyak darah.
Sejauh ini pihaknya sudah menetapkan tersangka dalam peristiwa penganiayaan yang terjadi di tepi jalan depan Sekolah MAN, Sagulung, Batam tersebut. “Pelaku dijerat Pasal 170 ayat 1 dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun 6 bulan,” imbuhnya.(cnk)
