Walikota Batam Menyerahkan Piala Bergilir STQH X Tingkat Propinsi Kepri

    spot_img

    Baca juga

    Empat Penghuni Hotel Melati di Jodoh- Nagoya Diangkut Polisi

    BATAM, POSMETRO: Diduga kerap dijadikan sebagai tempat penyalahgunaan narkotika,...

    Batam Jadi Pilot Project Pemasangan Jaringan Gas

    BATAM, POSMETRO: Kabar gembira, Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM...

    200 Warga Batam Mulai Mudik Gratis ke Jakarta Naik KM Kelud 

    BATAM, POSMETRO.CO : Sedikitnya 200 peserta mudik gratis Program...
    spot_img

    Share

    Malam pembukaan STQH X Kepri di Karimun, Selasa (9/5) malam.(ist)

    BATAM, POSMETRO.CO: Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyerahkan piala bergilir Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) X tingkat Provinsi Kepri sejalan dengan malam pembukaan STQH X Kepri di Karimun, Selasa (9/5) malam.

    Rudi optimistis Kafilah Batam mampu membawa kembali piala bergilir tersebut demi mengharumkan nama daerah. “Silakan tampil sebaik mungkin, harumkan nama Batam,” pesan Rudi untuk Kafilah Batam.

    Adapun, piala bergilir tersebut diserahkan kepada Pemprov Kepri selanjutnya diberikan ke Bupati Karimun, Aunur Rafiq, selaku tuan rumah STQH X tingkat Provinsi Kepri tahun 2023.

    Penyerahan piala bergilir tersebut dirangkai dengan acara ramahtamah kafilah STQH ke X tingkat Provinsi Kepri, yang berasal dari 7 Kabupaten dan Kota se Provinsi Kepri, Selasa (9/5/2023) malam di halaman Astaka Utama Coastal area, Karimun.

    Acara ini dihadiri oleh para qari dan qariah terbaik dari berbagai daerah di Provinsi Kepri.

    Dalam acara yang penuh semangat ini, Wali Kota Batam memimpin kafilah Kota Batam dan berharap para utusan dari kota tersebut dapat memberikan penampilan terbaik dan maksimal dalam STQH X Kepri Tahun 2023.

    Dalam malam pembukaan, Kota Batam pun sukses membuat meriah dengan membawa 109 rombongan dalam defile. Menggunakan teluk belanga biru, kafilah Batam mampu menjadi perhatian.

    Dari seluruh cabang yang dilombakan, Batam mengikuti semua cabang lomba. Adapun cabang yang dilombakan yakni, lomba Tilawah, Hifdzil Quran 1 Jus dan 5 Juz Tilawah, Hafalal 10, 20 dan 30 juz, Tafsir Bahasa Arab, Hafalan Hadist 100 dengan sanad dan Hafalan Hadist 500 tanpa sanad.

    Untuk tampil maksimal di STQH X Kepri, peserta dari Batam sudah mengikuti dua kali training center oleh LPTQ dan Pemerintah Kota Batam melalui Bagian Kesra Setdako Batam.

    “Dengan upaya maksimal, Batam yakin bisa kembali juara umum,” katanya.

    Di kesempatan itu pula, Rudi berharap, acara ini menjadi momen penting yang menguatkan semangat keagamaan dan kecintaan terhadap Al-Qur’an di kalangan masyarakat.

    “Marilah kita bersama-sama mendoakan agar para utusan dari Kota Batam dapat tampil maksimal dan memberikan yang terbaik dalam setiap cabang perlombaan. Dengan izin Allah, semoga kita dapat meraih kemenangan secara keseluruhan dan meraih gelar juara umum kembali,” ajak Rudi.

    Lebih dari 140 peserta dari berbagai kabupaten dan kota di provinsi Kepri turut serta dalam STQH tingkat provinsi. Para peserta akan berkompetisi dalam cabang-cabang seperti tilawah, hafalan Al-Quran, tartil, dan tafsir. Para pemenang dalam setiap cabang akan mewakili provinsi Kepri dalam ajang STQH tingkat nasional yang akan datang.

    Wali Kota Rudi menekankan bahwa STQH tingkat provinsi bukan hanya menguji kemampuan para qari dan qariah dalam membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan di antarumat Islam di Provinsi Kepri.

    Tidak hanya Wali Kota Rudi yang hadir, acara pembukaan STQH tingkat provinsi ini juga dihadiri oleh Bupati dan Wali Kota, tokoh agama, pejabat pemerintah daerah, dan para undangan lainnya. Mereka memberikan dukungan dan semangat kepada para peserta untuk tampil sebaik mungkin dalam setiap lomba.

    Rudi berharap STQH ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi peserta untuk berkompetisi secara sehat, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi antar umat Islam serta memperkuat semangat keagamaan dan cinta terhadap Al-Qur’an di masyarakat provinsi Kepri.

    “Dengan harapan yang tulus, semoga acara ini berjalan lancar dan sukses, serta menjadi wahana untuk memperkokoh tali persaudaraan dan keimanan di kalangan umat Islam,” tutupnya.(*/hbb)