BATAM, PM: Tokoh masyarakat dan sejumlah warga Sagulung, Kota Batam berkumpul di Kecamatan Sagulung, Jumat (27/1). Di depan komandan polisi, masyarakat curhat. Berharap agar itu ditindaklanjuti.
Berbagai keluhan masyarakat terkait permasalahan Full Card Solar (sebelumnya Brizzi) yang dipertanyakan para sopir lori, kemudian masalah penerimaan siswa baru di sekolah. Selanjutnya kenakalan remaja seperti aksi balap liar, pencurian.
Warga juga berharap program kepolisian seperti subuh keliling dan Jumat keliling diaktifkan kembali. Terhadap keluhan masyarakat dijawab langsung oleh Wakapolresta Barelang AKBP Junoto. Pihaknya berjanji akan menindaklanjuti itu.
Menurut Junoto, lewat program Jumat curhat ini pihaknya menggali informasi dari bawah ke atas sehingga ada komunikasi. “Jika ada sesuatu gangguan Kamtibmas dapat disampaikan langsung ke pimpinan, karena setiap minggu Polresta Barelang evaluasi sehingga tak ada komunikasi yang tersendat,” kata Junoto.
Lanjut Wakapolresta, tren Kamtibmas dari Provinsi turun ke kota ini menjadi tanggungjawab bersama. Ia mengimbau agar masyarakat Batam sampaikan jika ada keluhan atau saran.
“Para Kapolsek dan para Bhabinkamtibmas sudah memberikan Nomor Whatsapp, silakan dihubungi jika ada permasalahan, pasti akan ditindak lanjuti 24 jam,” imbaunya.
Sekretaris Camat Sagulung Yanwar Pribadi menyampaikan di wilayah kerjanya terdapat 6 kelurahan dengan jumlah penduduk sekitar 220 ribu jiwa. “Dengan berjalannya program curhat Kamtibmas ini, kota Batam menjadi lebih aman dan kondusif,” kata Yanwar.
Turut hadir, Danramil Kapten Inf Hendri Mulyadi, Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Ananta Mahendra, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, para bhabinkamtibmas dan Babinsa Kecamatan Sagulung serta masyarakat setempat.(cnk)