BATAM, PM: Cuaca di Batam, Kepri ekstrim. Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam mengeluarkan peringatan.
“Kami imbau kepada semua operator kapal dan nakhoda kapal serta agen pelayaran yang mengoperasikan kapal nya agar senantiasa memperhatikan berita cuaca dari BMKG,” ujar Kepala Seksi Keselamatan Berlayar
KSOP Khusus Batam Capt Yuzirwan Nasution kepada POSMETRO, Rabu (25/1).
Menurut Yuzirwan, wajib menunda keberangkatan kapal bila mana keadaan cuaca tidak memungkinkan untuk berlayar pada kondisi cuaca buruk dan jarak pandang terbatas.
Kemudian, semua kapal yang melakukan pelayaran di area cuaca buruk agar menggunakan semua sarana bantu navigasi dan komunikasi yang ada di atas kapal secara optimal guna keselamatan pelayaran.
“Nakhoda kapal agar berlayar dengan kecepatan aman serta tetap berkomunikasi dengan KSOP dan stasiun radio pantai terdekat atau dengan instansi terkait lainnya,” pesan Yuzirwan.
Begitu juga nakhoda serta operator kapal penumpang agar dalam mengoperasikan kapalnya tidak diizinkan untuk mengangkut penumpang dan barang melebihi kapasitas yang diizinkan.
“Nakhoda kapal yang sedang melakukan pelayaran dan mengetahui dan mengalami cuaca buruk yang bisa membahayakan kapal, jiwa beserta muatan lain nya agar segera mencari shelter atau tempat berlindung yang aman,” katanya.
Lanjut Yuzirwan, nakhoda tetap berkomunikasi memberitahukan posisi dan keadaan kapal setiap saat kepada KSOP atau stasiun radio pantai terdekat dan instansi terkait lainnya.
Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Hang Nadim Batam memprediksi cuaca esok Kamis (26/1) diprakirakan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai petir/kilat serta angin kencang.
“Kami imbau agar masyarakat waspada hujan sedang-lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di wilayah Tanjungpinang, Bintan, Natuna dan Anambas pada pagi hingga siang hari,” tulis Forecaster On Duty, Noah Ginting.
Selain itu, agar waspada potensi banjir di wilayah Kepri. Serta gelombang laut yang mencapai ketinggian: 2 meter di perairan Lingga, 3 meter di perairan Bintan, 5 meter di perairan Anambas dan 6 meter di perairan Natuna.(cnk)