12 Tahun Mangkrak, Hotel Tanjung Gelam Kini Hadir Untuk Masyarakat

    spot_img

    Baca juga

    Jadi Tersangka, Pj Walikota Tanjungpinang, Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

    BINTAN, POSMETRO: Ditetapkannya Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan, sebagai tersangka,...

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...
    spot_img

    Share

    Bupati Karimun, H Aunur Rafiq saat menandatangani Prasasti Peresmian Hotel Tanjung Gelam. (Foto-ria)

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Diberi nama Hotel Tanjung Gelam, nama ini disematkan di bangunan lama tepat di atas Pelabuhan Sri Tanjung Gelam. Atau akrab disapa pelabuhan KPK. Alamatnya di Jalan Nusantara, Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun. Didirikan sejak 2010 dan diresmikan pada 2011 lalu.

    Pelabuhan ini di kelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yakni Badan Usaha Kepelabuhanan (BUP). Namanya perusahaannya PT Karya Karimun Mandiri (KKM). Bupati Karimun, H Aunur Rafiq selaku pemegang kuasa saham dalam struktur BUP tersebut.

    Berjalan waktu, bergantinya Pemimpin daerah ini (Dari Almarhum HM Sani sebagai Bupati, Nurdin Basirun Sebagai bupati hingga Aunur Rafiq juga menjadi Bupati) rencana pemerintah dari masa ke masa terus berlanjut. Salah satunya pembangunan Hotel di atas Pelabuhan antar pulau ini.

    Kini ditahun 2023, keinginan itu baru dapat terlaksana. Bangunan belasan tahun terbengkalai itu kini disulap menjadi indah di tangan Dirut BUP Yuwono dengan dukungan pemerintah daerah.

    Senin (16/1) kemarin Hotel Tanjung Gelam pun diresmikan. Bupati Karimun H Aunur Rafiq sendiri yang meresmikan. Dengan menandatangani prasasti. Dilanjutkan dengan pemotongan pita salah satu kamar hotel. Saat itu kamar yang dijadikan sebagai pembuka kamar bernomor 208.

    Sebelum meresmikannya, dalam sambutanya, Aunur Rafiq mengatakan tahniah atas diresmikannya Hotel Tanjung Gelam yang lama direncanakan ini.

    Disebutkannya setelah lama terbengkalai akhirnya melalui proses RUPS tahun 2022 lalu diprogramkan agar hotel yang sudah dibangun di pelabuhan Sri Tanjung Gelam untuk di sempurnakan.

    “Sebenarnya sudah lama. Saat itu ada dana cadangan Rp8 milyar, namun rosesnya panjang. Kemudian ditambah lagi memasuki pandemi Covid19. Sehingga anggaran cadangan itu tersedot. Dana cadangan ini untuk membiayai untuk keperluan biaya operasional saat covid. Kemudian di tahun 2022 ternyata masih ada dana cadangan kemudian dilakukan pembahasan dan alhamdulillah berjalan,” ucap Rafiq.

    Dikatakanya juga, selain dengan sisa dan cadangan yang ada, pembangunan hotel Tanjung Gelam ini juga atas kerjasama dengan Bank Riau Kepri yang telah memberikan pinjaman.

    “Kalau berjalan baik tahun depan akan kita kembangkan di tahun berikutnya. Dengan memfungsikan lagi lantai tiganya,” tambahnya.

    >>Pemkab Karimun Langsung Kontrak 6 Kamar Selama Setahun

    Tak hanya meresmikan hotel Tanjung gelam yang dikelolah Perusahaan plat merah itu. Bupati Karimun Aunur Rafiq juga menyatakan Pemerintah Daerah juga telah menyewa 6 kamar untuk keperluan masyarakat di pulau-pulau.

    “Kita kontrak 6 kamar, selama setahun. Kita jadikan semacam rumah singgah, jadi masyarakat dari pulau yang ingin berobat atau apapun dapat menggunakannya, silahkan gunakan fasilitas ini semoga bermamfaat,” sebut Rafiq.

    Selain menyediakan kamar, hotel Tanjung Gelam juga menyediakan Ruang metting. Untuk itu Rafiq juga meminta dinas-dinas yang buat pelatihan, Desa untuk dapat memanfaatkan ini,

    “Saya tak mewajibkan, nanti marah pulak PHRI, tapi kita berbagilah. Terutama untuk dinas PMD, untuk kegiatan desa usahakan banyak di sini, harganya tentunya merakyat,” tukas Rafiq.

    Sementara Dirut BUP Karimun, Yowono menyatakan peresmian Hotel Tanjung Gelam ini merupakan rencana bisnis yang lama belum terealisasi.

    Ditambah lagi pada tahun 2021-2022 covid melanda, sehingga semakin tertunda.

    “Saat Covid melanda kita sengaja menunda lagi sampai waktu yang pas, dan Alhamdulillah hari ini kita resmikan,” ucap Yuwono.

    Disebutkannya hotel Tanjung Gelam saat ini memiliki 14 Kamar, satu ruang metting, Harga kamar permalamnya Rp200 ribu.

    “Kita juga menggunakan karyawan 100 persen putra dan putri daerah Karimun, Juga sedang dalam perencanaan caffe Restoran dan breakfest tamu,” tambahnya.

    Iya juga mengatakan masi banyak kendala yang harus di sempurnakan diantaranya parkiran penuh, ruang tunggu agen belum maksimal.

    “Tahun ini kami berbenah, kami akan menetapkan parkir progresive. Agar bisa tertib untuk kenyamanan, dan semua margin dan keuntungayang dihasilkan untuk menyumbang pad krimun. Untuk itu buat bapak/ibu yang hadir jangan ditawar lagi kalau harga kamarnya ya,” ucapnya lagi sambil tertawa kecil.

    Dengan diresmikannya Hotel Tanjung Gelam diharapkan mampu memberi warna baru di Kabupaten Karimun. Tentunya juga dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat di pulau yang datang ke Karimun.(ria)