Deman Berdarah Masih Mengancam Karimun

    spot_img

    Baca juga

    Batam Jadi Pilot Project Pemasangan Jaringan Gas

    BATAM, POSMETRO: Kabar gembira, Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM...

    200 Warga Batam Mulai Mudik Gratis ke Jakarta Naik KM Kelud 

    BATAM, POSMETRO.CO : Sedikitnya 200 peserta mudik gratis Program...

    85 Persen Unit Apartemen Balmoral Sukses terjual di Opus Bay

    >>>Kawasan Terintegrasi Pertama di Kota Batam        INVESTASI...
    spot_img

    Share

    Petugas Foging saat melakukan pengasapan di Kelurahan Sei Lakam Barat, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Kepri.(foto-ria)

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Selain disibukan dengan ancaman Covid-19, Demam Berdarah Dengue (DBD) hingga April 2022 ini juga masih menjadi ancaman serius di Kabupaten Karimun. Didapati hingga pertengahan April 2022 penderita DBD masih terus terjadi.

    Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rahmadi yang dikonfirmasi POSMETRO menyatakan kasus DBD masih terus terjadi di Karimun.

    “Jumlahnya gak naik. Tapi yang terjangkit DBD ada terus,” ujar Rahmadi singkat.

    Namun Rahmadi belum dapat menjelaskan jumlah penderita DBD sejak Januari hingga April 2022 ini.

    “Belum didata, nanti ya,” terangnya singkat.

    Guna terus mencegah tingginya penyebaran angka DBD di Karimun, Dinas Kesehatan Karimun pun mengajak masyarakat untuk hidup bersih.

    Sementara kepala Pusat Layanan Informasi Publik (PILP) RSUD M Sani Karimun, Okto Puji Ginanjar yang dikonfirmasi membenarkan masih adanya masyarakat yang terjangkit DBD kini dirawat di RSUD M Sani.

    “Masih ada, jumlahnya 7 pasien, 2 pasien dewasa dan 5 anak-anak,” terang Okto singkat.(ria)