Awasi Anak STM Ikut Demo Hari ini, Satgas Pelajar di Sebar

    spot_img

    Baca juga

    PWI Kepri Terima Kunjungan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kepri

    >>>Kampanyekan Program Merdeka Belajar TANJUNGPINANG, POSMETRO.CO : Persatuan Wartawan Indonesia...

    Peran Strategis Pabrik Baru, Batam Memperkuat Posisi sebagai Pusat Industri

    BATAM, POSMETRO.CO : Batam terus berkembang sebagai pusat pertumbuhan...

    Persiapan Muhammad Rudi Menuju Pilkada 2024  

    >>>Komunikasi dengan Partai Politik Kepri  BATAM, POSMETRO.CO : Setelah menyatakan...

    Pemko Batam Laksanakan Upacara Hari Otonomi Daerah XXVIII

    BATAM, POSMETRO.CO : Perjalanan kebijakan otonomi daerah selama lebih...
    spot_img

    Share

    Sejumlah mahasiswa melakukan unjuk rasa di depan Istana Bogor pada Sabtu (9/4). Pada 11 April, para mahasiswa akan melakukan demo dengan tuntutan sama, tapi dengan mambawa massa lebih besar. Demo itu akan dilangsungkan di depan Istana Negara. (Sofyansyah/Radar Bogor )

    POSMETRO.CO: Aksi mahasiswa 11 April yang diprediksi bakal dikuti ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi sejabodetabek. Ditakutkan kalangan pelajar Sekolah Menengah Kejuaruan (SMK) atau yang dikenal dengan anak STM ikut serta dalam aksi besar-besaran ini. Guna mencegah turunya anak STM tersebut, Satuan Tugas Pelajar pun di terjunkan.

    Satuan Tugas (Satgas) Pelajar Kota Bogor, Jawa Barat, akan menyebar ke sejumlah titik guna mengantisipasi pelajar ikut berunjuk rasa bersama mahasiswa di Jakarta.

    Ketua Satgas Pelajar Kota Bogor Wasi Jatmiko Nugroho, Minggu, mengimbau pihak sekolah ikut mencegah siswanya ikut ke Monas Jakarta pada hari Senin (11/4). Imbauan pelajar SMA dan SMK tidak ikut berunjuk rasa tertuang dalam Surat Edaran (SE) No. 1241/PW.04.03-Cadisdik.Wil.II tertanggal 7 April 2022.

    “Inti surat edaran melarang anak-anak berpartisipasi dalam kegiatan demo. Kami mengantisipasi dengan memberikan imbauan ke sekolah-sekolah, termasuk guru-guru,” katanya yang dilansir dalam lama Jawapos.

    Miko, sapaannya, mengatakan bahwa Satgas Pelajar Kota Bogor juga akan mengantisipasi para siswa mengikuti demo dengan turun langsung ke lapangan untuk memastikan ada atau tidak yang berangkat ke Jakarta.

    Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) pada hari Senin (11/4) berencana menyelenggarakan aksi unjuk rasa secara serentak di sejumlah kota yang menolak penundaan Pemilu 2024, perpanjangan masa jabatan presiden, dan menolak kenaikan harga BBM.

    Menyusul rencana aksi mahasiswa itu, kata Miko, beredar kabar pula lewat sosial media bahwa ada undangan kepada seluruh anak SMA dan STM untuk bergabung mengikuti unjuk rasa ke Jakarta.

    “Satgas Pelajar tetap akan turunkan personel ke lapangan dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian,” katanya.

    Miko juga menyampaikan bahwa personel Satgas Pelajar akan mengecek titik-titik angkutan umum untuk mengantisipasi siswa yang nekat tetap berangkat mengikuti demo mahasiswa di Jakarta.

    Baca juga:
    Besok Mahasiswa Demonstrasi, YLBHI Buka Posko Pengaduan Kekerasan
    Personel satgas itu juga akan mengatasi wilayah-wilayah perbatasan Bogor dan Jakarta sebagai upaya mencegat pelajar yang mungkin lolos di tengah kota. Dikatakan pula bahwa sanksi yang akan diberikan kepada siswa jika kedapatan hendak ikut demo berupa bimbingan yang akan dilakukan pihak sekolah.

    “Kami berikan pengertian bahwa demo bukan ranah pelajar. Mereka akan dikembalikan ke sekolah dahulu,” katanya.(jpn)