BATAM, POSMETRO.CO: Hari Jadi Batam (HJB) ke-192 mengusung tema “Moderen dan Sejahtera”, yang digelar setiap tanggal 18 Desember nanti. Perayaan ini menggambarkan masyarakat Batam yang beragam.
“Kota Batam memliki masyarakat yang heterogen. Jadi kami ingin menampilkan dalam bentuk pertunjukan nantinya,” ujar Ketua Panitia Hari Jadi Batam (HJB) ke-192, Yusfa Hendri, Jumat (17/12).
Peringatan HJB ini, sejalan dengan rangkaian kegiatan dimulai dengan ziarah ke makam Zuriat Nong Isa yang sudah dilaksanakan, Kamis (16/12) kemarin. Hari jadi Batam ke-192 ini mengusung tema moderen dan sejahtera, demi terwujudnya Batam yang maju, dan kehidupan masyarakat yang berkualitas. Saat ini di bawah kepemimpinan Wali Kota Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Amsakar Achmad fokus pada pembangunan Batam yang lebih maju.
Di masa pandemi, pemerintah berupaya tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur. Serta fokus pada pengendalian Covid-19. Pemulihan ekonomi merupakan hal yang paling penting saat ini.
“Kita berharap momen HJB 192 ini, Batam semakin lebih baik ke depannya,” harap Yusfa.
Pada puncak acara HJB, Pemerintah Kota Batam akan melaksanakan Upacara Hari Jadi Batam dan Pawai Budaya. Upacara akan dihadiri perwakilan dari berbagai paguyuban yang ada di Kota Batam.
Mereka nanti akan mengenakan pakaian adat masing-masing daerah. Hal ini menunjukkan bahwa Batam merupakan multi etnis. Kemudian, Rapat Paripurna Istimewa di DPRD Kota Batam. Lalu dilanjutkan dengan Malam Anugerah Batam Madani.
“Upacara akan dimulai pukul 07.30 WIB. Dan dilanjutkan dengan rapat paripurna istimewa dan malam anugerahan,” jelas Yusfa lagi
Yusfa menuturkan, pihaknya menyiapkan antigen di pintu masuk menuju tempat upacara. Penerapan protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan. Peserta atau tamu akan menjalani pengecekan suhu tubuh, sebelum memasuki lapangan upacara.
“Untuk tamu yang suhunya di atas normal akan disarankan untuk tes antigen. Ini merupakan langkah antisipasi ada penyebaran virus Covid-19,” jelasnya.
Ziarah ke makam Nong Isa menjadi agenda rutin setiap tahun Pemko Batam menjelang puncak kegiatan HJB pada 18 Desember mendatang.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengatakan pihaknya ingin semua masyarakat Batam mengingat bahwa sebelum ada pemerintahan yang saat ini, sudah ada pemerintahan-pemerintahan sebelumnya.
“Sejarah tidak boleh kita lupakan, sebagai generasi penerus mari kita teruskan wujudkan pembangunan Kota Batam yang lebih baik,” kata Rudi. (hbb)