BATAM, POSMETRO.CO: Ketua Umum Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla (JK), melantik Ketua DMI Kepri, Muhammad Rudi beserta pengurusnya di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Rabu (15/12).
Presos pelantikan itu dihadiri sejumlah kepala daerah dan tokoh agama se-Kepri. Ketua Umum Pimpinan Pusat DMI, JK mengucapkan selamat bagi ketua dan pengurus DMI Kepri. Dalam sambutannya, Jusuf Kalla berpesan agar semua pengurus DMI Kepri memegang amanat tersebut semestinya.
“Tugas kita bagaimana memakmurkan masjid,” ujarnya.
Ia menjelaskan, dalam memakmurkan masjid itu, ada beberapa kelompok seperti kelompok yang membangun masjid, kelompok yang mengurus masjid, dan jemaah.
“Masjid dibangun seindah apapun, kalau tidak diurus ya tidak makmur. Kemudian, masjid sudah indah, pengurusnya banyak, tapi tidak ada jemaahnya juga tidak mamkmur,” ujarnya.
Ia menegaskan, menjadi pengurus DMI merupakan tugas berat. Namun, Jusuf Kalla memastikan, meski tigas tersebut berat, tapi pahalanya sangat besar dalam memakmurkan masjid.
“Semua pengurus datang ke sini untuk berjanji untuk memakmurkan masjid,” kata Jusuf.
Selain memakmurkan masjid tersebut, ia berpesan, agar jemaah maupun masyarakat di sekitar masjid juga bisa dimakmurkan. “Jangan sampai rumah di sekeliling tetap kumuh dan tidak sesuai dengan kemewahan masjidnya. Memakmurkan masyarakat di sekitar masjid,” pesan JK.
“Pengurus yang besar berarti niat yang besar untuk memakmurkan masjid dan jemaahnya. Saya harap pengurus yang dilantik memiliki niat ini dan maju bersama-sama di bangsa yang besar ini,” sambung JK.
Dalam pelantikan itu, panitia menghadirkan penceramah ustaz Das’ad Latif. Ia berpesan agar masjid juga menjadi pusat pembinaan remaja.
“Saya belajar di masjid, ajak anak-anak ke masjid,” katanya.
Rudi yang merupakan Wali Kota sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam tersebut sebelumnya terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Wilayah IV DMI Provinsi Kepri, periode 2021-2026.
Rudi mengatakan, sebagai Ketua DMI Kepri, dirinya akan mendata berapa banyak masjid yang ada di Kepri dan juga kondisi terkini tempat ibadah terbut. “Jika sudah ada datanya, berapa banyak masjid yang perlu dibangun dan sebagainya,” ujarnya.
Ia mengatakan, masjid yang merupakan tempat ibadah umat Islam itu harus dibuat nyaman. Bukan tanpa alasan, Rudi ingin jemaah betah saat berada di masjid. “Mana yang harus dibenahi akan dilakukan secepatnya,” katanya.
Ia pun mengapresiasi DMI setelah pimpinan sebelumnya. Rudi berharap semua pihak berkolaborasi dalam memajukan DMI Kepri.
“Apa yang sudah bagus akan dilanjutkan. Dan ke depan bagaimana DMI Kepri mampu berbuat banyak dalam memakmurkan masjid dan jemaahnya di Kepri,” katanya.(*/hbb)