NATUNA, POSMETRO.CO : Disela kunjungan kerjanya ke Kabupaten Natuna, Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad menghadiri acara istigosah peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. 1443/2021 H di masjid Jami’ Ranai, Kabupaten Natuna.
Peringatan maulid nabi disini mengedepankan tema ‘maulid Nabi Muhammad SWW momentum menebar cinta, menjalin ukhuwah dan solidaritas di tenggah pandemi covid 19’.
Dalam kesempatan ini Gubernur menegaskan jika peringatan maulid nabi merupakan momentum bagi seluruh umat muslim di dunia, termasuk yang ada di Natuna untuk mengingat perjuangan dan perjalanan nabi Muhammad SAW semasa hidupnya. Banyak ibrah, contoh dan keteladanan yang bisa di ambil dari sosok Rosulullah.
“Dalam setiap peringatan maulid nabi fokus perhatian kita pasti kepada seorang sosok tokoh pemimpin umat yang tiada tandingannya di belahan bumi ini. Tokoh yang kita idolakan bersama, tokoh pemimpin yang kita rindukan dan sangat sederhana. Dia adalah sosok pemimpin yang selalu memberi contoh dalam setiap kesempatan, dan dia adalah Nabi Muhammad yang harus kita teladani ucap dan sikapnya sampai kapanpun,” kata Gubernur.
Dilanjutkan Gubernur, setidaknya ada tiga sifat rosululloh yang bisa di teladabi dalam memimpin, yakni sifat amanah, fathonah dan tabligh. Dengan modal ketiga sifat tersebutlah rosulullah dikenal sepanjang kehidupa manusia.
“Rosulullah juga sangat lembut, namun dia bukan sosok yang lemah. Setiap menyampaian sesuatu dengan kelembutan dan kebaikan. Sehingga tidak hanya kawan, bahkan lawan pun tunduk terhadapnya,” ujar politisi Golkar ini.
Sifat lainnya dari rosulullah yang bisa diteladani, kata Gubernur adalah pemaaf kepada siapapun, selalu mendoakan orang lain terutama umatnya dalam hal kebaikan, selalu bermusyawarah dalam mengambil keputusan,
“Tidak ada manusia yang sempurna, tapi mari kita berusaha sebisanya untuk menjadi yang terbaik. Mari kita teladani Rosulullah, beliau hanya dalam waktu 22 tahun 2 bulan dan 23 hari mampu mentauhidkan sepertiga belaham dunia,” tegas Gubernur.
Isrigosah ini dihadiri Wakil bupati Natun Rodial Huda, ketua BKMT Provinsi Kepri Hj. Dewi Kumalasari yang juga ketua PKK Kepri beserta pengurusnya, ketua Dharma Wanita Hj. Cory Lamidi serta para pejabat dan tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.***