BATAM, POSMETRO.CO: Komisi IV DPRD Kota Batam mendukung Pemberlajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah dilaksanakan. Melihat, angka kasus Covid-19 mulai melandai.
“Kita bersama Disdik sangat mendukung PTM ini, karena jumlah kasus Covid-19 di Batam sudah melandai. Meskipun, memang sudah ada sekolah swasta yang sudah memberlakukan (PTM),” ujar Aman, Komisi IV DPRD Kota Batam, Selasa (21/9).
Dari hasil rapat yang dilaksanakan, Senin (20/9) kemarin, ia mengakui antusias yang ingin melaksanakan PTM di sekolah sangat banyak. Dan, sekolah katanya sudah siap, dengan syarat menyiapkan protokol kesehatan yang ketat saat peserta didik masuk, belajar, dan pulang.
“Siswa, orangtua dan guru sudah merindukan belajar tatap muka ini,” ujar Aman lagi.
Selain itu, vaksinasi bagi pelajar juga sudah berjalan, minimal dosis pertama. Meskipun, vaksinasi masih terbatas. Namun, hal itu tidak menyurutkan minat sekolah untuk PTM segera.
“Karena, vaksinasi dosis 1 tingkat pelajar sudah mencapai 70 persen. Walaupun sudah ada juga pelajar vaksin yang ke 2. Kalau, belum dosis 2 bisa menyusul sesuai jadwalnya,” bebernya.
Aman melanjutkan walaupun PPKM Level 3 masih berlanjut, PTM di Batam bisa tetap diberlakukan berlandaskan kasus Covid-19 yang semakin menurun. Kendati demikian, PTM disekolah juga harus memenuhi beberapa persyaratan sesuai SKB 4 Menteri, mengacu prokes di sekolah.
“Terutama, menyediakan tempat cuci tangan, handsanitizer, harus memakai masker, sekolah juga harus siapkan masker apabila ada anak-anak tak pakai masker,” pesan Aman.
Selain itu, jarak tempat duduk dari siswa 1 dengan yang lainnya. Setidaknya, dalam ruangan kelas juga dibatasi menjadi 20 orang. Sehingga jarak bisa diatur saat PTM berlangsung.
“Sekolah pada umumnya sudah siap memberlakukan PTM. Baik tingkat TK, SD dan SMP. Karena, Pemko Batam domainnya sampai SMP,” jelasnya.
Apalagi sebelumnya sempat juga belajar tatap muka ditengah pandemi Covid-19 pada Februari 2021 lalu. Namun sempat terhenti lantaran kasus kembali meningkat.
“Jadi sekarang sudah siap berdasarkan data itu,” kata Aman.
Terpisah, Kepala SMPN 6 Kota Batam Wagiyem menambahkan, PTM yang sudah dilaksanakan di sekolahnya berjalan lancar dan aman. Pihaknya, membagi waktu belajar secara shif.
“Alhamdulillah lancar, Yang lebih dari 20 kita bagi dua. Karena semangat anak-anak (Pelajar) ada yang nekad datang padahal jadwalnya masih belum, cuman tidak banyak,” jelasnya.
Di sisi lain, sebagian pelajar SMPN 6 Batam sudah menerima vaksinasi Covid-19. Ini menjadi syarat PTM bisa dilaksanakan di sekolahnya.
“Sebagian besar sudah, karena sudah ada yang vaksin dosis pertama dan kedua di sekolah,” pungkas Wagiyem. (hbb)