Ramai-Ramai Kerahkan Kapal Berantas Narkotika di Kepri

    spot_img

    Baca juga

    SD Yos Sudarso III Diserang, Guru dan Kepsek Dikeroyok

    BATAM, POSMETRO: Sekolah Dasar Swasta Yos Sudarso III di...

    Triwulan I 2024, Jumlah Penumpang Kapal Pelabuhan Batam Capai 2 Juta Orang

    BATAM, POSMETRO: Sepanjang Triwulan I 2024, Badan Usaha Pelabuhan...

    PWI Kepri Terima Kunjungan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kepri

    >>>Kampanyekan Program Merdeka Belajar TANJUNGPINANG, POSMETRO.CO : Persatuan Wartawan Indonesia...

    Peran Strategis Pabrik Baru, Batam Memperkuat Posisi sebagai Pusat Industri

    BATAM, POSMETRO.CO : Batam terus berkembang sebagai pusat pertumbuhan...

    Persiapan Muhammad Rudi Menuju Pilkada 2024  

    >>>Komunikasi dengan Partai Politik Kepri  BATAM, POSMETRO.CO : Setelah menyatakan...
    spot_img

    Share

    BATAM, POSMETRO.CO : Sejumlah kekuatan aparat keamanan di laut, seperti Bea Cukai, Korpolairud, Dirjen PSDKP, Dirjen Perhubungan Laut, Selasa (14/9) menyatakan diri kesiapan mendukung Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memberantas penyelundupan narkotika di wilayah laut Indonesia yang sudah sangat meresahkan.

    Hal tersebut disampaikan dalam acara operasi laut interdiksi terpadu 2021,  di Pelabuhan Batuampar, Kota Batam.

    Dukungan sejumlah Dirjen dan lembaga negara tersebut dituangkan dalam bentuk kerja sama, dan masing masing siap mengerahkan kekuatan kapal yang ada untuk membantu BNN mengejar para pelaku penyelundupan yang sering memanfaatkan pelaku perikanan.

    Kepala BNN Republik Indonesia Komjen Pol Petrus Reinhardt Golose menyatakan rasa bahagia dan bangganya, atas partisipasi sejumlah lembaga negara yang ikut menjadi bagian sinergisitas dalam pemberantasan peredaran narkotika.

    “Saya merasa bahagia dan mengaperesiasi kekuatan gabungan yang memiliki niat besar, untuk memberantas  peredaran narkotika.  Bukan hanya operasi narkotika, kita juga akan menyelamatkan ekonomi bangsa dari penyelundupan. Tapi tentunya dalam hal ini fokus utama operasi ini penyelundupan narkotika,” ucap jenderal bintang 3 ini.

    Adapun yang akan menjadi perhatian penting jalur rawan narkotika yang menjadi perhatian diantaranya jalur Selat Malaka seperti Aceh, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sulawesi, Kalimantan.

    “Sangat penting bagi kita untuk menjaga wilayah NKRI dari penyelundupan narkotika, dan diharapkan dengan komitmen kita memberantas narkotika bisa menyelamatkan generasi bangsa,” kata Golose.

    Kakorpolairud Baharkam Polri Irjen Pol  Verdianto Iskandar menyatakan komitmennya untuk mendukung BNN dalam pemberantasan narkotika.

    “Operasi ini kita dukung dengan patroli polisi. Seluruh kapal yang berjumlah 57 kita siapkan, termasuk 3 helikopter untuk mendukung pengejaran dalam rangka pemberantasan,” jelasnya.

    Hal yang sama dikemukakan Dirjen Bea Cukai Askolani, yang menyatakan kesiapannya untuk membantu BNN.

    “Kita sudah lakukan waktu sebelumnya, sudah berton-ton kita melakukan penangkapan,  hari ini penguatan, kami akan mensuport dan mendukung penuh untuk memerangi narkoba,” tegasnya.

    Dirjen Perhubungan Laut Ahmad  bersama Dirjen PSDKP Laksamana Muda TNI Adin Nurwaludin, menyatakan kesiapannya dengan menyiapkan kapal dan sumber daya manusia sebagai bentuk dukungan.

    Sementara itu Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman menyatakansudah memerintahkan jajarannya untuk menindakbtegas para pelaku peredaran Narkotika.

    ” Kami insa Allah mendukung penuh, kami sudah perintahkan Dirnarkoba, Kasat Narkoba, Dirpolair. Dengan keterbatasan insa Allah kita lakukan,” ujar Aris. (abg)