Pengunjung Pasar Basah tak Jaga Jarak Lagi

    spot_img

    Baca juga

    Empat Penghuni Hotel Melati di Jodoh- Nagoya Diangkut Polisi

    BATAM, POSMETRO: Diduga kerap dijadikan sebagai tempat penyalahgunaan narkotika,...

    Batam Jadi Pilot Project Pemasangan Jaringan Gas

    BATAM, POSMETRO: Kabar gembira, Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM...

    200 Warga Batam Mulai Mudik Gratis ke Jakarta Naik KM Kelud 

    BATAM, POSMETRO.CO : Sedikitnya 200 peserta mudik gratis Program...
    spot_img

    Share

    Suasana pasar basah SP Plaza.(foto :jho)

    BATAM, POSMETRO.CO : Protokol kesehatan (proskes) sudah mulai longgar. Hal tersebut terlihat di pasar basah SP Plaza, Sagulung.

    Jarak antara pengunjung yang satu dan lainnya tidak ada lagi. Hal ini bisa mempercepat penularan Covid-19 yang kini masih pandemi.

    “Pengunjung cukup ramai, padahal pasar basah SP Plaza tidak terlalu luas,” kata Petanri, pengunjung pasar basah SP Plaza.

    Petanri menyebut, seharusnya pengelola pasar basah SP melakukan pengawasan. Selain itu, di pasar basah SP Plaza harus dibuat tali pembatas, sehingga para pengunjung tidak lagi berdesak desakan.

    “Saat ini masih pandemi. Jadi prokes harus tetap diperhatikan, apalagi pengunjung pasar ini cukup ramai setiap hari,” tuturnya.

    Selain itu lanjut Petanri, pengelola pasar juga harus memantau pengunjung yang tidak pakai masker. Jika memang tidak patuh terhadap prokes, maka pengunjung tersebut harus dipulangkan.

    “Pengunjung yang tak pakai masker masih saja ada, ini yang harus di pantau agar penularan covid-19 bisa ditekan,” pungkasnya.

    Pantauan lainnya di pasar basah SP Plaza, sabun untuk cuci tangan sudah jarang ada. Bagi pengunjung yang hendak mencuci tangan hanya diusap saja pakai air tanpa menggunakan sabun.

    “Jika hanya dicuci pakai air saja, mungkin belum efektik untuk membunuh kuman, jadi kelengapan sabun juga harus diperhatikan,” sebut Tantri, pengunjung lainnya.

    Jika semua prokes sudah diterapkan, maka pengunjung pasar SP Plaza akan merasa nyaman saat berbelanja. Begitu juga saat hendak meningalkan pasar, warga akan merasa lebih aman karena telah mencuci tangan.

    “Apalagi kalau di pasar, semua barang belian pasti disentuh oleh pengunjung lain, jadi mohon agar sabun di wastepel selalu disediakan,” tutupnya. (jho)