Konsep Penangkapan Ikan Terukur Menuju Indonesia Makmur

    spot_img

    Baca juga

    BP Batam Peduli, Ribuan Paket Sembako dan Santunan Anak Yatim Disalurkan

    BATAM, POSMETRO: Sucinya bulan Ramadhan 1445 H/2024 M menjadi...

    Gubernur Buka Puasa Bersama Para Pimpinan OPD, FKPD dan Instansi Vertikal Kepri

    KEPRI, POSMETRO: Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menggelar acara berbuka...

    Ansar Serukan Istiqomah di Penghujung Ramadan dan Muliakan Al-Qur’an

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad melanjutkan...
    spot_img

    Share

    Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin bersama jajarannya.

    BATAM, POSMETRO.CO : Konsep penangkapan ikan terukur, dalam mengelola sumber daya perikanan di wilayah Indonesia akan diterapkan.

    Hal tersebut merupakan kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), untuk menjaga ekosistem laut dan pesisir yang sehat dan produktif.

    “Upaya ini sekaligus menjadikan Indonesia lebih makmur dari sisi ekonomi maupun sosial,” kata Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin.

    Adin menyebut, penangkapan ikan terukur ini merupakan turunan dari prinsip ekonomi biru, sebagaimana yang sering disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono. Kegiatan ekonomi pun harus seimbang dengan ekologinya

    Adin melanjutkan, untuk menyukseskan program tersebut, KKP kini tengah menghitung berapa stok ikan di setiap Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI). Kemudian KKP akan melakukan pengaturan jumlah ikan yang boleh ditangkap

    “Lalu jumlah kapal yang menangkap ikan serta alat tangkap yang digunakan akan kita atur,” tegasnya saat bertemu media, Jumat (20/8) di Pangkalan PSDKP Batam, Barelang.

    Adin juga menegaskan, program ini bertujuan untuk pemerataan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan di Indonesia. Sebab nantinya pendaratan ikan tidak lagi berpusat di Pulau Jawa, melainkan di pelabuhan-pelabuhan yang sudah ditentukan

    “Mudah mudahan konsep ini bisa menjaga ekosistem laut dan pesisir yang sehat dan produktif, sehingga Indonesia semakin makmur,” pungkasnya. (jho)