BATAM, POSMETRO.CO:: bright PLN Batam menyerahkan bantuan sebanyak 2.500 ribu paket beras atau 25 ton beras kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19 melalui Pemerintah Kota (Pemko) Batam di panggung utama Engku Putri Batamcentre, Batam, Senin (2/8).
“Hari ini, kami PLN Batam menyerah bantuan 2.500 ribu paket. Yang di mana 1.000 paket berasal dari perusahaan dan 1.500 paket dari donasi seluruh pegawai PLN Batam,” kata Direktur bright PLN Batam, Nyoman S. Astawa.
Ia mengatakan, PLN Batam sebagai perusahaan kelistrikan berkomitmen terus mendukung program-program yang dijalankan Pemko Batam. Bantuan ini diharapkan bisa membantu masyarakat terdampak di saat pandemi Covid-19.
“Selain paket beras, kami juga sudah menyalurkan bantuan berupa face shield dan masker. Kita berharap pandemi segera berlalu tapi kita harus mempersiapkan yang terburuk juga,” ucap Nyoman.
Nyoman menjelaskan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PLN Batam kepada masyarakat. Selain itu, imbauan protokol kesehatan juga diterapkan pihaknya mulai dari lingkungan terkecil, keluarga hingga pegawai kantor juga wajib prokes.
“Kami siap membantu program-program Pemko Batam. Saya yakin, jika kita bersama-sama saling bahu-membahu tidak satupun masyarakat terberatkan dengan kondisi saat ini,” imbuh Nyoman.
Pihaknya menjamin suplai kelistrikan di Batam aman disejumlah instansi yang sangat membutuhkan. Seperti perusahaan pabrik industri oksigen, rumah sakit, instalasi perawatan, dan pasien isoman. Karena, bentuk kepedulian PLB Batam dalam mensuplai listrik di Kota Batam.
“Kita tidak mengganggu suplai listrik di instansi-instansi yang sangat membutuhkan,” ujar Nyoman lagi.
Sementara, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengapresiasikan bantuan yang sudah disalurkan sejumlah perusahaan kepada masyarakat melalui Pemko Batam terutama PLN Batam. Ia menambahkan, bantuan ini akan disalurkan kepada warga yang terdampak baik itu yang melakukan isoman maupun masyarakat kurang mampu.
“Terima kasih PLN Batam. Bantuan ini nanti kami salurkan kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19 atas nama PLN Batam biar tidak salah nantinya,” pungkas Rudi. (hbb)