BATAM, POSMETRO.CO: Tes antigen masal akan diberlakukan, Pemerintah Kota (Pemko) Batam dengan target satu kelurahan untuk masing-masing Kecamatan di Batam.
Ketegasan ini disampaikan, Wali Kota Batam, H Muhammad Rudi usai rapat dengan koordinasi seluruh OPD, Lurah dan Kepala Puskesmas (Kapus) dan Forkopimda di Panggung Engku Putri, Batamcentre, Rabu (21/7) kemarin.
Pelaksanaan antigen masal ditargetkan dapat terlaksana maksimal dua hari mendatang. Mengenai dana yang akan digunakan dalam operasi kegiatan masal di kelurahan akan ditanggung oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam.
“Apabila BP tidak bisa sendiri, akan dibagi dua dengan anggaran Pemko Batam,” kata Rudi yang juga Kepala BP Batam itu.
Adanya antigen masal bagi warga Kelurahan ini, merupakan hasil evaluasi dari PPKM Darurat yang sudah dilaksanakan sejak, Senin (12/7) lalu. Meskipun mengaku, efektif dalam menekan pergerakan masyarakat di area lokasi keramaian.
Namun, pertumbuhan pasien positif Covid-19 di area perumahan, menjadi salah satu poin penting yang harus segera ditanggulangi. Hal ini ejfektif menekan pergerakan masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi.
“Tapi mereka yang berpindah di area perumahan dan terpapar ini malah menjadi bertambah selama penyekatan berlangsung,” ujarnya
Pihaknya akan melakukan rapat lanjutan mengenai pemilihan kelurahan mana yang akan di antigen masal. Sementara, bagi mereka yang dinyatakan positif, akan segera dibawa menuju lokasi penampungan yang telah disediakan oleh Pemko Batam.
“Saya sudah minta Sekda untuk mencari Rusun dan difokuskan menjadi lokasi karantina bagi mereka yang positif setelah di Antigen nanti,” tegas Rudi.
Wakil Walikota Batam, H Amsakar Achmad menambahkan, bahwa PPKM status level 4 sudah sangat mengkhawatirkan. Masyarakat diminta untuk waspada dengan kondisi ini.
“Batam sudah PPKM level 4, kita harus waspada. Kita minta kecamatan, kelurahan, dan RT/RW harus bergerak cepat,” pungkasnya. (hbb)