PPDB Sudah Buka, Calon Siswa Harus Tetap Taat Prokes

    spot_img

    Baca juga

    SD Yos Sudarso III Diserang, Guru dan Kepsek Dikeroyok

    BATAM, POSMETRO: Sekolah Dasar Swasta Yos Sudarso III di...

    Triwulan I 2024, Jumlah Penumpang Kapal Pelabuhan Batam Capai 2 Juta Orang

    BATAM, POSMETRO: Sepanjang Triwulan I 2024, Badan Usaha Pelabuhan...

    PWI Kepri Terima Kunjungan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kepri

    >>>Kampanyekan Program Merdeka Belajar TANJUNGPINANG, POSMETRO.CO : Persatuan Wartawan Indonesia...

    Peran Strategis Pabrik Baru, Batam Memperkuat Posisi sebagai Pusat Industri

    BATAM, POSMETRO.CO : Batam terus berkembang sebagai pusat pertumbuhan...

    Persiapan Muhammad Rudi Menuju Pilkada 2024  

    >>>Komunikasi dengan Partai Politik Kepri  BATAM, POSMETRO.CO : Setelah menyatakan...
    spot_img

    Share

    BATAM, POSMETRO.CO : Sejak Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dibuka, sebanyak 751 calon siswa sudah mendaftar ke SMK N 5 Batam, Kecamatan Sagulung.

    Dari jumlah tersebut, 683 calon siswa masih dalam proses, 59 siswa sudah masuk ke data dan sisanya masih belum diproses.

    “Sisa calon siswa itu belum masuk ke data karena memang asal sekolahnya belum terdaftar. Secata teksnis terkendala pada mts,” kata Endah, salah satu panitia di SMK N 5  Batam.

    Endah mengatakan, jumlah 751 calon siswa tersebut merupakan pendaftar di hari pertama yang di mulai sejak Senin (28/6) kemarin. Sementara kuota yang tersedia di SMK N 5 hanya 896 siswa, dan terdiri dari 28 rombongan belajar (rombel).

    “Untuk data pendaftar hari ini belum masuk, sore nanti baru ada. Pendaftaran ini buka sampai Jumat (2/7) mendatang,” terang Endah, Selasa (29/6) siang.

    Masih dengan Endah, bagi siswa yang sudah mendaftar akan mengikuti ujian test minat dan bakat, sehingga calon siswa bisa mengarahkan dirinya sesuai dengan bakat yang ia miliki.

    “Belum semua siswa yang mendaftar mengikuti ujian, sebab testnya di batasi, satu gelombang terdiri dari 200 orang,” ucap Endah.

    Untuk seleksi PPDB ini, kata Endah, semua peserta harus mematuhi protokol kesehatan(prokes). Hal tersebut karena mengingat saat ini masih dalam pandemi covid-19.

    “Bagi peserta yang tidak menggunakan masker akan dipulangkan. Bahkan orang tua siswa juga tidak diperkenankan masuk ke sekolah,” ulasnya.

    Pantauan di lapangan, seleksi PPBD ini dilakukan secara bertahap. Hal tersebut untuk mengantisipasi adanya kerumunan sesama peserta. Bahkan di setiap sudut sekolah sudah disediakan tempat cuci tangan.

    “Sebenarnya tak ada hambatan dalam PPDB ini, servernya juga lancar. Hanya saja ada sebagian sekolah asal yang tidak terdaftar,” tutup Endah. (jho)